Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina
TRIBUNTRAVEL.COM - Wireless Fidelity atau Wi-Fi saat ini tidak hanya terdapat di area publik, seperti bandara, stasiun, restoran, ataupun taman kota.
Bahkan jaringan internet nirkabel tersebut saat ini terdapat dalam pesawat, sekalipun pesawat tersebut sedang dalam penerbangan di udara.
Dilansir Smarter Travel dari RouteHappy, lebih dari 70 maskapai di seluruh dunia saat ini menyediakan fasilitas internet dalam pesawat atau disebut dengan inflight Wi-Fi.
Adanya inflight Wi-Fi tentunya akan memudahkan penumpang yang memang membutuhkan jaringan internet, entah untuk berkirim surel ataupun menggunakan media sosial.
Namun di balik popularitas inflight Wi-Fi, ada dampak buruk yang ditimbulkan dari penggunaan jaringan internet dalam pesawat tersebut.
Melansir dari Smarter Travel, berikut lima dampak buruk akibat penggunaan inflight Wi-Fi.
1. Inflight Wi-Fi tidak aman
Meskipun smartphone memiliki Virtual Private Network (VPN), namun dengan menggunakan Wi-Fi dalam pesawat dapat membuat informasi pribadi dapat diakses oleh orang lain.
Seperti halnya penggunaan fasilitas Wi-Fi di area publik, penggunaan inflight Wi-Fi pun dapat mengundang ancaman dari hacker.
2. Agen pemerintah mungkin saja melihat seseorang melalui inflight Wi-Fi
Ketika smartphone tersambung dengan inflight Wi-Fi, informasi pribadi mungkin saja bisa 'dicuri' oleh badan intelijen sebuah negara.
3. Terdapat banyak virus dalam inflight Wi-Fi
Meskipun tidak khawatir mengenai dicurinya informasi pribadi, namun virus dapat dengan mudah merusak ponsel ataupun laptop melalui jaringan Wi-Fi.
"Virus yang ditanam dalam situs yang dikunjungi oleh penumpang bisa memberikan kesempatan bagi penyerang berbahaya," kata Government Accountability Office (GAO) Amerika Serikat kepada Smarter Travel.
4. Inflight Wi-Fi lebih mahal daripada yang dibayangkan
Umumnya, penumpang yang menggunakan inflight Wi-Fi dalam maskapai penerbangan luar negeri diwajibkan membayar beberapa dolar.
Melansir dari Smarter Travel, seorang pengguna inflight Wi-Fi harus mengeluarkan uang hingga 7 dolar per jam.
5. Inflight Wi-Fi jarang bekerja dengan baik
Meskipun sudah membayar mahal untuk inflight Wi-Fi, namun belum tentu jaringan nirkabel ini dapat berfungsi dengan baik.
Dilansir Smarter Travel dari RouteHappy, kecepatan Wi-Fi sebanding dengan koneksi rumah yang hanya tersedia tujuh persen.
Hal ini akan membuat ponsel beberapa kali harus mencoba untuk menghubungkan dengan Wi-Fi, namun selalu gagal dan tidak tersambung.