lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina dari Cebu, Filipina
TRIBUNTRAVEL.COM, CEBU - Mengunjungi suatu daerah, tentunya belum lengkap jika tak mencicipi kuliner khasnya, terutama street food.
Usai berkeliling melihat setiap sudut di Basilica del Santo Nino, TribunTravel.com memutuskan untuk melihat-lihat kawasan sekitar.
Baca: Filipina Rasa Spanyol, Mengunjungi Basilica del Santo Nino di Cebu
Dari pintu keluar, kami menyeberangi jalan dan melewati sebuah jalan yang tak terlalu lebar.
Jalan tersebut menghubungkan Basilica del Santo Nino dengan Magellan's Cross, salib yang didirikan oleh penjelajah Spanyol atas permintaan Ferdinand Magellan.
Seperti yang diketahui, Ferdinand Magellan merupakan pelaut Spanyol yang pertama kali menginjakkan kaki di Cebu dan menyebarkan agama Katolik di kota tersebut.
Dengan panjang jalan hanya sekitar 30 meter, jalan ini diisi oleh street food dan sejumlah penjual souvenir, seperti gelang dan kalung berlambang salib.
Salah satu kudapan yang membuat TribunTravel.com penasaran adalah bananaque.
"Namanya bananaque, kami membuatnya dengan pisang dan gula, kemudian digoreng," kata penjual bananaque kepada TribunTravel.com, Rabu (14/3/2017).
Banyak dijual di tepi jalan, bananaque disajikan dengan cara ditusuk menggunakan batang kecil yang terbuat dari bambu, mirip tusuk sate.
Batang kecil tersebut memang tidak digunakan saat menggoreng pisang, hanya digunakan untuk memudahkan saat memakan bananaque.
Sesuai dengan namanya, bananaque merupakan kudapan khas Filipina yang dibuat dari pisang dan gula.
Bukan sembarang pisang, bananaque menggunakan pisang jenis saba banana atau dikenal juga dengan sebutan cardaba banana.
Pisang jenis ini merupakan pisang asal Filipina yang seringkali diolah menjadi pisang goreng.
Saat TribunTravel.com mencicipi bananaque, terasa buah pisang yang tidak terlalu lunak, namun tidak keras.
Pada bagian luarnya terasa manis karena lelehan brown sugar yang dilumurkan ke permukaan pisang usai digoreng.
Sebatang bananaque berisi dua buah pisang dibanderol dengan harga 15 php atau sekitar Rp 3.900.
