Breaking News:

Fasilitas Gerbong Tumpangan SBY: Mau Karaoke, Bakso, dan Toilet bak di Hotel Berbintang, Ada Semua!

Usai berlibur di kawasan Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, SBY memilih kembali ke Ibu Kota dengan menaiki gerbong imperial di Kereta Argo Lawu.

Editor: Sri Juliati
Kontributor Surakarta, M Wismabrata
Prsiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhyono tiba di Stasiun Balapan Solo, Sabtu (18/2/2017). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan Presiden Indonesia ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta keluarga, berakhir sudah.

Usai berlibur di kawasan Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, SBY memilih kembali ke Ibu Kota dengan menaiki gerbong imperial di Kereta Argo Lawu.

Nah, seperti apa gerbong imperial yang dinaiki SBY dan keluarga?

Inilah penuturan GM Marketing PT Kereta Pariwisata Indonesia, Parevin Marhaennianto sebagaimana dilansir TribunTravel.com dari Tribunnews.com.

SBY dan keluarga memilih melakukan perjalanan Solo-Jakarta menaiki gerbong imperial.

Saat menuju ke Solo, gerbang ini menempel di kereta Argo Dwipangga.

Sementara saat kembali ke Jakarta, gerbang imperial berada di kereta Argo Lawu.

Parevin mengatakan, gerbong imperial merupakan gerbong kereta kelas premium.

Sejumlah layanan eksklusif diberikan sepanjang perjalanan.

Selain gerbong imperial, ada pula gerbong lainnya yang terbilang premium antara lain Toraja, Bali, Nusantara, Priority, Jawa, dan Sumatera.

2 dari 3 halaman

"Pak SBY sering menggunakan kereta imperial. Mungkin karena sudah sepuh jadinya ingin yang bikin santai," ujar Parevin.

Tipe Imperial memiliki gerbong berwarna cokelat dengan gaya klasik.

Di dalamnya terdapat tempat duduk abu-abu dengan bantal di bagian kepala.

Tipe ini memiliki 20 tempat duduk yang tersusun dua dan satu sebanyak tujuh baris.

Dibandingkan tempat duduk di tipe lain, tempat duduk pada kereta Imperial dapat diputar hingga 135 derajat, sehingga penumpang dapat duduk berhadap-hadapan.

Sandaran pada tempat duduk pada tipe Imperial juga dapat diturunkan sehingga penumpang bisa merebahkan badan selama perjalanan.

"Pak SBY bisa dikatakan sering naik kereta Imperial. Hampir tiap bulan tergantung kebutuhannya," jelas Revin.

Kereta yang ditumpangi SBY ini memiliki fasilitas-fasilitas yang cukup banyak.

Ada fasilitas audio set untuk karaoke didukung TV LCD.

Terdapat pula mini bar, bagi pengunjung yang ingin bersantai sambil menikmati minuman.

3 dari 3 halaman

Terdapat pula toilet yang bersih, layaknya toilet hotel berbintang.

Untuk tas pengunjung, disediakan bagasi atas dan bawah.

Fasilitas makan di tipe Imperial juga disediakan dalam konsep yang premium.

Pengunjung dapat memesan makanan sesuai menu yang telah disediakan.

"Bisa makan All You Can Eat, jadi bisa pilih makanan sesuai yang mereka mau. Biasanya kami tawarkan dua kali untuk perjalanan jauh," ujar Trip Leader, Bela.

Sesuai standar pelayanan perjalanan pagi yang diberikan kereta wisata, SBY dan keluarga mendapatkan coffee break dan cemilan basah sesampainya di kereta.

Biasanya, mereka meminta makanan tersebut kapan saja.

Untuk menu makan siang, pengunjung bisa memesan sesuai selera.

Menu pada kereta yang ditumpangi SBY di antaranya bakso, capcay, ikan kakap asam manis, ayam goreng, dan teriyaki. (Tribunnews/Fahdi Fahlevi)

Selanjutnya
Sumber:
Tags:
SBYSusilo Bambang YudhoyonoTribunTravel
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved