TRIBUNTRAVEL.COM - Kalau kamu ingin menjelajahi sisi lain Tokyo, Jepang yang lebih tenang dan terasa lokal, kawasan Kichijoji bisa jadi pilihan yang sempurna.
Berjarak hanya sekira 15 menit naik kereta dari Shinjuku Station, Kichijoji dikenal sebagai kawasan tempat tinggal paling diidamkan warga Tokyo.
Baca juga: Itinerary Liburan ke Tokyo Bujet Rp 3,7 Jutaan untuk 3 Hari 2 Malam
Baca juga: Itinerary Kiyosumi Shirakawa 1 Hari, Nikmati Suasana Tenang Tokyo dengan Bujet Rp 885 Ribu
Di Kichijoji, kamu bisa menemukan keseimbangan antara alam, kuliner, dan gaya hidup khas Jepang yang autentik.
Bagi kamu yang ingin menikmati satu hari penuh di Kichijoji tanpa harus menginap, berikut itinerary lengkap mulai dari pagi hingga malam — lengkap dengan estimasi bujet.
(Kurs 1 yen = Rp 110,04)
Baca juga: 8 Kuil Terbaik di Harajuku Tokyo Jepang, Oase Tenang di Tengah Kota Modern
09.00 – 10.00: Tiba di Stasiun Kichijoji dan Nikmati Suasana Sekitar

Baca juga: Itinerary Jepang 3 Hari 2 Malam Bujet Rp 6,4 Jutaan Include Tiket Masuk Tokyo Disneyland
Perjalanan dari Shinjuku ke Kichijoji bisa ditempuh sekira 15 menit menggunakan JR Chuo Line dengan tarif sekitar 240 yen (Rp 26.400).
Begitu keluar dari Park Exit, kamu akan langsung merasakan suasana yang berbeda dari pusat Tokyo.
Jalanan dipenuhi toko-toko kecil, kafe, dan kedai camilan yang menampilkan sisi lokal kota ini.
Kalau kamu datang pagi, sempatkan mampir ke Sarutahiko Coffee atau Sunday Vegan Donuts untuk menikmati secangkir kopi hangat dan donat lembut yang dibuat dari bahan alami.
Kopi & donat pagi: sekira 700 yen (Rp 77.000)
10.00 – 11.00: Menyegarkan Diri di Inokashira Park

Baca juga: 10 Distrik Belanja Terpopuler di Tokyo Jepang, Cocok untuk Semua Bujet
Taman Inokashira Park adalah jantung dari Kichijoji.
Di sinilah warga Tokyo melepas penat setelah bekerja, berolahraga, atau sekadar menikmati udara segar.
Pepohonan rindang dan danau tenang menjadikan taman ini tempat ideal untuk berjalan santai atau berfoto.
Kamu juga bisa mencoba naik swan boat selama 30 menit di danau sambil menikmati pemandangan sekitar.
Sewa perahu angsa 30 menit: 800 yen (Rp 88.000)
Tak jauh dari danau, terdapat Kuil Inokashira Benzaiten dengan jembatan merah ikonik yang sering muncul di foto wisatawan.
Suasana sejuk dan tenang membuatnya cocok untuk istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.
11.30 – 12.30: Menikmati Ramen Khas Jepang di Sekitar Taman
Setelah berjalan kaki cukup jauh, waktunya makan siang.
Kichijoji punya beberapa tempat ramen terkenal yang wajib kamu coba. Dua di antaranya adalah:
Maji Ramen – terkenal dengan menu Shio Tai Ramen (ramen ikan sea bream) yang punya cita rasa ringan dan segar.
Dokutsuya Ramen – spesialis Iekei ramen dengan kuah gurih pekat dari tulang babi dan ayam.
Harga rata-rata ramen per porsi sekitar 1.000 yen (Rp 110.000).
Dua tempat ini sudah mendapat banyak ulasan positif di situs Tabelog, jadi sebaiknya datang lebih awal agar tidak antre lama.
13.00 – 15.00: Jelajahi Ghibli Museum atau Belanja di Pusat Kota

Kalau kamu penggemar film Studio Ghibli seperti Spirited Away atau My Neighbor Totoro, jangan lewatkan Ghibli
Museum yang berada di Mitaka, sekitar 20 menit jalan kaki dari Stasiun Kichijoji.
Museum ini menampilkan ruang pamer animasi, teater mini, serta toko suvenir yang penuh karakter ikonik.
Tiket masuk: 1.000 yen (Rp 110.000)
Namun, tiket museum ini harus dipesan jauh hari, jadi jika belum sempat, kamu bisa menggantinya dengan berbelanja di sekitar stasiun.

Beberapa tempat menarik di antaranya:
Loft dan Muji, toko perlengkapan khas Jepang dengan desain minimalis.
Parco, pusat fashion populer di kalangan anak muda.
Yodobashi Kichijoji, tempat ideal untuk berburu gadget dan elektronik.
Estimasi belanja ringan: 2.000 yen (Rp 220.000)
15.30 – 16.30: Menyusuri Sun Road dan Mencicipi Jajanan Lokal

Setelah puas berbelanja, lanjutkan petualanganmu ke Sun Road Shopping Street, jalanan perbelanjaan yang selalu ramai pengunjung.
Di sini kamu bisa menemukan berbagai toko suvenir, pakaian, dan jajanan khas Jepang.
Dua camilan yang paling populer adalah:
Menchi-katsu (gorengan daging cincang) dari toko legendaris Satou seharga 350 yen (Rp 38.500)
Nikuman, roti kukus isi daging dari toko Kagozo seharga 380 yen (Rp 41.000)
Kamu bisa berjalan santai sambil menikmati aroma jajanan Jepang yang menggoda di sepanjang lorong pertokoan.
17.00 – 20.00: Makan Malam di Harmonica Yokocho

Menjelang malam, suasana Kichijoji semakin hidup di kawasan Harmonica Yokocho, gang kecil yang dihiasi lampion merah dan deretan izakaya (bar khas Jepang).
Warga lokal biasanya datang ke sini untuk makan malam sambil menikmati segelas sake atau bir dingin.
Beberapa tempat populer di antaranya Mitsuboshi dan Tetchan, yang menyajikan berbagai menu yakitori (sate ayam) dan oden (rebusan khas Jepang).
Makanan dan minuman rata-rata: 2.500 yen (Rp 275.000)
Kalau kamu ingin suasana lebih klasik, cobalah Iseya, restoran legendaris yang sudah berdiri sejak 1920-an dengan interior kayu bergaya retro.
Harga makanannya cukup terjangkau dan cita rasanya tetap autentik.
Estimasi Total Bujet Sehari di Kichijoji
YEN | RUPIAH | |
Transportasi Shinjuku–Kichijoji PP | 480 | Rp 52.800 |
Kopi & Donat | 700 | Rp 77.000 |
Sewa Perahu | 800 |
Rp 88.000 |
Makan Siang Ramen | 1.000 | Rp 110.000 |
Tiket Ghibli Museum / Belanja | 2.000 | Rp 220.000 |
Camilan Sore | 730 | Rp 80.000 |
Makan Malam & Minum | 2.500 | Rp 275.000 |
Total | 8.210 | Rp 903.000 |
Kichijoji, Sisi Tenang dari Kota Tokyo
Kichijoji bukan hanya kawasan hunian populer, tapi juga destinasi wisata yang memperlihatkan keseharian warga Tokyo.
Di sini kamu bisa menemukan taman hijau, kafe estetik, pusat belanja, dan gang-gang izakaya yang hangat.
Semua bisa dijelajahi hanya dengan berjalan kaki.
Bagi kamu yang ingin menjelajahi Tokyo dengan suasana lebih santai dan lokal, itinerary satu hari di Kichijoji ini bisa jadi inspirasi liburan singkat yang berkesan — tanpa harus menguras kantong.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.