Breaking News:

Fakta Unik - Stop Gunakan Aluminium Foil Tuk Panaskan Makanan Sekarang Juga, Ini Akibatnya

Jika kamu memanggang ikan, sayuran atau sepotong daging untuk makan malam, kemungkinan besar kamu akan membungkus makanan dengan aluminium foil.

wisegeek.com
Ilustrasi makanan 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu memanggang ikan, sayuran atau sepotong daging untuk makan malam, kemungkinan besar kamu akan membungkus makanan dengan aluminium foil.

Sebelum kamu melihat artikel ini lebih lanjut, sadarkah kamu jika beberapa foil akan larut dalam makananmu.

Dan tentu bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Meski diakui jika tubuh manusia dapat mengeluarkan sejumlah kecil aluminium.

Namun berapa besarannya?

Dilansir TribunTravel.com dari laman huffingtonpost.com, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan asupan harian yang aman tubuh menelan aluminium sekitar 40mg perkilogram berat badan perhari.

Jadi untuk orang yang memiliki berat badan 60kg maka asupan yang diijinkan ada 2400mg.

Namun sayang kebanyakan orang yang pernah menelannya lebih dari yang dianjurkan.

Meski sebenarnya unsur aluminium ada dalam beberapa bahan makanan misalnya jagung, keju kuning, garam, rempah-rempah, dan teh.

2 dari 2 halaman

Tapi masih dalam batas normal.

Sedangkan aluminium yang digunakan dalam pembungkus makanan ini berasal dari sulfat aluminium yang digunakan sebagai koagulasi selama proses pemurnian air.

Para peneliti membuktikan jika seseorang terlalu sering dan lama menelan aluminium maka bisa mengancam kesehatan.

Satu di antaranya adalah penyakit Alzheimer.

Tak hanya itu, studi juga telah menunjukan jika asupan aluminium yang tinggi dapat menyebabkan penyalit tulang, gangguan ginjal dan pengurangan tingkat pertumbuhan sel-sel otak manusia.

Penelitian ini menunjukan jika aluminium foil tidak boleh digunakan untuk memasak.

Rekomendasi terbaik bisa menggunakan gelas taya porselen ketika mempersiapkan hidangan panggang.

Atau kalau tidak bisa menggunakan cara tradisional, yakni dengan memanfaatkan daun pisang.

Lihat video yangtelah diunggah di YouTube berikut ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Seleb
Tags:
huffingtonpostTribunTravel.comWHOYouTube Virus Nipah iShowSpeed
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved