Laporan Wartawan TribunTravel.com, Novita Shinta
TRIBUNTRAVEL.COM - Jika ingin membeli makanan, selain masalah rasa, urusan kebersihan dan kesehatan selalu menjadi satu poin penting.
Namun apa jadinya jika makanan yang akan masuk ke dalam perut sudah terkontaminasi hewan yang identik dengan kata 'jorok'.
Hewan pengerat merupakan satu binatang yang paling menjengkelkan di dalam makanan, selain serangga misalnya lalat dan kecoak.
Baru-baru ini beredar sebuah foto tikus berukuran besar yang terduduk di atas beberapa sosis dan bakso ikan di dalam mesin penghangat.
Tentu saja kejadian ini langsung viral dan membuat heboh.
Dilansir TribunTravel.com dari laman ibtimes, awalnya gambar ini telah diunggah di Facebook dengan judul: "Spot tikus menikmati hotdog di 7-Eleven Kelana Centre Point. Harap berhati-hati saat membeli makanan siap saji di setiap toko-toko!!!"
Setelah dilakukan penyelidikan diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada 2 Januari 2017.
Rupanya kejadian ini terjadi minimarket 7-Eleven yang terletak di Kelana Centre Point, Kelana Jaya, Selangor, Malaysia.
Beberapa netizen bahkan sangat marah mengenai kejadian yang sedikit menjijikkan ini.
Setelah mendengar kejadian ini, pihak 7-Eleven Malaysia pun cepat merespon masalah hewan pengerat yang jadi viral di Facebook itu.
Tentu saja mereka meminta maaf atas insiden yang tak mengenakkan dan sangat mengganggu ini.
"Kami ingin mohon maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan kepada pelanggan kami," kata pihak 7-Eleven dalam sebuah pernyataan yang diposting di halaman Facebook.
"Kami segera melakukan penyelidikan internal serta bekerja sama dengan kantor Kementerian Kesehatan Kabupaten Petaling tentang masalah tersebut. Yakinlah, ini adalah insiden yang terisolasi, kami telah bersertifikat jaminan, kualitas audit, dan langkah-langkah pengendalian hama reguler untuk mencegah kejadian seperti itu," tambahnya.
Kementerian Kesehatan juga mengatakan, telah dilakukan investigasi menyeluruh.
Dalam sebuah pernyataan, pihak kementerian mengatakan, menemukan layar kaca lemari (dalam gambar) sepenuhnya tertutup dan hasil pemeriksaan setelah insiden itu menunjukkan, tidak ditemukan tikus.
Namun, kementerian tidak menjelaskan bagaimana hewan pengerat itu bisa sampai di mesin penghangat makanan.
Nah, dari kejadian ini, sebagai konsumen yang baik sudah seharusnya untuk selalu berhati-hati dalam membeli makanan yang kita konsumsi, ya.