lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina
TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap akhir pekan, Gunung Merapi dan Gunung Merbabu selalu menjadi tujuan pendaki untuk menghabiskan waktu libur.
Letaknya yang bersebelahan membuat pendaki dari daerah luar Jawa Tengah lebih memilih untuk sekaligus mendaki dua gunung ini.
Gunung Merbabu melingkupi wilayah Kabupaten Magelang, Kabupaten Semarang, dan Kabupaten Boyolali.
Sementara Gunung Merapi berada di wilayah Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Klaten.
Artinya dua gunung yang dikenal dengan sebutan 'double M' ini sama-sama berada di wilayah Kabupaten Magelang.
Nah, setelah turun dari dua gunung ini, jangan langsung pulang ya!
Supaya lebih afdol, cicipi dulu lima kuliner khas Magelang yang nggak akan kamu temukan di daerah lain.
1. Kupat Tahu Magelang
Catur Guna Yuyun Ang via Kompas Travel
Irisan ketupat, tahu, dan bakwan, ditambah sejumput tauge, kol, dan seledri bercampur dengan kacang dan bumbu yang dihaluskan.
Satu di antara warung kupat tahu yang terkenal adalah Kupat Tahu Dompleng, Blabak, Magelang.
Letaknya strategis, di jalan raya yang menghubungan Yogyakarta dan Magelang, tepatnya di Jalan Magelang-Yogyakarta Km 8 Blabak, Mungkid, Magelang.
Dengan Rp 7 ribu, kamu sudah bisa menikmati kuliner khas Magelang ini.
2. Sop Senerek
kabarkuliner.com
Senerek adalah sebutan orang Jawa untuk kacang merah.
Seporsi sop senerek berisi nasi, kacang merah, bayam, wortel, dan irisan daging, kemudian disiram dengan kuah kaldu yang gurih.
Setelah turun dari Gunung Merapi dan Gunung Merbau, menyantap sop senerek adalah pilihan yang tepat.
Satu di antara warung sop senerek yang cukup terkenal adalah Senerek Bu Atmo yang terletak di Jalan Mangkubumi Nomor 3, Magelang.
Soal harga, kamu nggak perlu khawatir, seporsinya cuma Rp 10 ribu kok.
3. Bakso Kerikil
Kompasiana/Tri Lokon
Kalau kamu ingin makan bakso, kamu harus coba bakso kerikil khas Magelang.
Sesuai dengan namanya, bakso kerikil berbentuk kecil-kecil mirip dengan batu kecil atau kerikil.
Kamu bisa menemukan bakso kerikil di Taman Badaan yang terletak di Jalan Pahlawan, Magelang.
Di taman kota yang tak terlalu luas ini, kamu bisa cicipi bakso kerikil dengan harga sekitar Rp 8 ribu per porsinya.
4. Es Semanggi
cerita-banyuwangi.blogspot.co.id
Kamu pasti akan terkejut kalau tahu di mana letak Depot Es Semanggi ini!
Depot Es Semanggi terletak di parkir basement departement store yang ada di pusat kota, tepatnya di Jalan Jend. Ahmad Yani Nomor 4, Magelang
Walaupun tersembunyi, warung ini nggak pernah sepi pembeli lho!
Di tempat ini kamu bisa pilih berbagai macam es, di antaranya es roti, es tape, es pleret, es susu roti, es susu tape, es susu pleret, es soda gembira, dan sebagainya.
Sebagai camilan, kamu bisa pilih beberapa gorengan yang disediakan oleh si penjual.
Harganya murah meriah kok, mulai Rp 2 ribu hingga Rp 7 ribu.
5. Sego Godhog
allaboutmgl.blogspot.co.id
Dalam bahasa Jawa, sego godhog berarti nasi rebus.
Nasi, mie, kol, dan suwiran daging ayam dimasak bersama bumbu-bumbu, kemudian diberi sedikit air.
Rasanya manis dan gurih, mirip dengan mie rebus khas Magelang.
Kamu yang penasaran dengan rasanya bisa datang ke Warung Nasi Goreng Pak Naryo, yang berada di ujung lapangan Rindam di Jalan Ksatrian, Magelang.
Kuliner yang menghangatkan ini bisa kamu nikmati dengan merogoh kocek Rp 13 ribu.
6. Wedang Kacang Kebon
TripAdvisor
Selain sego godhog, wedang kacang merupakan menu hangat yang wajib kamu coba.
Sesuai dengan namanya, minuman ini memang menggunakan kacang sebagai bahan utamanya.
Dalam seporsi wedang kacang berisi rebusan kacang yang direbus bersama gula, ketan, juga kuah yang menghangatkan.
Jika ingin menikmati wedang kacang, kamu bisa datang ke Jalan Pajang I, Kemirirejo, Magelang Tengah, Kota Magelang.
Seporsi wedang kacang bisa kamu tebus dengan harga Rp 6 ribu.
