TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah rekaman menyedihkan beredar usai tragedi kecelakaan pesawat di Kolombia, Selasa (29/11/2016) malam.
Dalam rekaman itu, awak pesawat milik Lamia Airlines yang jatuh di Kolombia, terlihat begitu bersemangat sebelum memulai penerbangan nahas, beberapa hari lalu.
Co-pilot sipil pesawat itu ternyata merupakan seorang model di Kolombia, yang baru pertama kali terbang untuk profesi barunya tersebut.
Sisy Arias, nama co-pilot itu, merasa bangga karena akan membawa tim Chapecoense Brazil untuk bertanding di laga final Copa Sudamericana di Medellin.
Ia menjelaskan, timnya terbang menggunakan maskapai penerbangan Bolivia.
Co-pilot lain, Ovar Gotia juga mengungkapkan, bila Lamia akan menjamin layanan penerbangan charter dengan cara yang paling produktif dan mengedepankan keselamatan.
Sayang, setelah lepas landas dari Bolivia, pesawat yang mengangkut 72 penumpang dan sembilan awak itu jatuh di daerah bernama Cerro Gordo, Selasa (29/11/2016) malam.
Ayah Sisy, Jorge Arias, yang merupakan seorang wartawan mengungkapkan kabar kematian anaknya melalui media sosial.
Pihak keluarga merasa sangat terpukul atas kematian wanita 29 tahun itu seperti dilansir TribunTravel.com dari Tribun Jogja.
"Saya berharap Tuhan akan menjaganya dalam kemulian-Nya. Gadisku, aku mencintaimu, aku mencintaimu, dan akan selalu mencintaimu. Cinta, aku tidak tahu bagaimana hidupku tanpamu," ungkap Jorge seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (2/11/2016).
Pesawat milik Lamia Penerbangan 2933 itu jatuh setelah terbang empat jam.
Hanya enam orang yang selamat dari kecelakaan maut itu, tiga di antaranya merupakan pemain dari tim Chapecoense. (Tribun Jogja/say)