Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Vivi Febrianti
TRIBUNTRAVEL.COM - Truk tangki elpiji yang terguling di KM 44 membuat kemacetan Tol Jagorawi hingga 10 kilometer, Sabtu (3/9/2016).
Hingga Minggu (4/9/2016) dinihari, kendaraan dari arah Jakarta menuju Bogor masih tidak bergerak.
Hal itu membuat sejumlah pengendara memutuskan untuk mematikan mesin dan keluar dari kendaraannya.
Pantauan TribunnewsBogor.com, pukul 01.00 WIB, Minggu (4/9/2016), tampak pengendara memilih untuk keluar dan duduk di tengah jalan.
Beberapa orang tampak keluar dari kendaraannya untuk mencari lokasi yang bisa digunakan untuk buang air kecil.
Seorang pengendara, Handrian Setiawan mengatakan, dirinya terjebak di Tol Jagorawi sejak pukul 22.00 WIB.
"Saya dari Jakarta pukul 20.00 WIB, sampai di sini pukul 22.00 WIB. Kondisinya sudah stuck seperti ini, tidak jalan sama sekali sampai sekarang sudah pukul 01.00 WIB," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.
Akibat macet tersebut, ia mengeluhkan haus dan sulit mencari tempat buang air.
"Tidak tahu bakalan stuck seperti ini jadi tidak bawa stok air minum, mana kebelet dan susah cari tempat buang air," ujarnya.
Bahkan kata dia, ada beberapa wanita yang terpaksa buang air kecil di pinggir pohon sambil dihalangi oleh payung.
"Kalau laki-laki sih nggak masalah, ini yang perempuan kasihan. Saya lihat ada lebih dari tiga yang buang air kecil dihalangi payung," ujar dia.
Ketika ditanya, para wanita itu mengaku nekat karena sudah tidak sanggup menahan hasrat buang air kecil.
"Katanya daripada kencing di dalam mobil, jadinya pakai jurus naik gunung," ujarnya.
Ia berharap, petugas bisa segera mengevakuasi tangki elpiji tersebut agar arus kendaraan bisa normal kembali.
"Mudah-mudahan cepat lancar lagi, capek juga saya pulang kerja ngantuk ingin istirahat," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor masih memberlakukan sistim buka tutup di Tol Jagorawi, Minggu (4/9/2016).
Hal ini dilakukan sebab pihak kepolisian bersama tim dari Pertamina sedang melakukan proses evakuasi tangki elpiji.
Kasatlantas Polres Bogor, AKP Silvia Sukma Rosa mengatakan, proses evakuasi truk bermuatan gas elpiji masih berlangsung sejak malam hingga siang ini.
"Tiga kendaraan crane sudah didatangkan, tapi talinya putus karena tidak kuat," ujarnya, pada Minggu (4/9/2016).
Sementara itu, kondisi kemacetan di Tol Jagorawi sejak malam hingga saat ini masih cukup parah.
Aparat kepolisian pun bersiaga di sejumlah titik untuk mengurai kemacetan yang terjadi hingga saat ini.