TRIBUNTRAVEL.COM - Selama ini, kapal Titanic diklaim kapal pesiar terbesar.
Kini, kapal yang tenggelam di Samudera Atlantik itu punya tandingan.
Adalah Kapal pesiar Harmony of The Seas.
Kapal yang dibuat di galangan kapal STX di Prancis itu disebut sebagai kapal pesiar terbesar di dunia.
Berat kapalnya mencapai 227 ribu ton.
Panjang kapal ini 100 meter lebih panjang dari kapal Titanic.
Enam kali lebih panjang dari lapangan bola, lho.
Panjangnya adalah 1187 kaki atau sekitar 361,8 meter dan tingginya mencapai 70 meter.
Harmony of The Seas dimiliki perusahaan pelayaran Royal Caribbean International.

dailymail.co.uk
Asal tahu saja, biaya untuk membuat kapal ini adalah Rp 16 triliun dengan jumlah pekerja 2500 orang.
Saking besarnya, Harmony of The Seas butuh 132 ribu galon cat dan karpet seluas 90.116 meter persegi diperlukan untuk menutupi alas kapal tersebut.
Kapal ini bisa menampung 5400 penumpang dan 2747 kru kabin.
Yang menarik dari Harmony of The Seas adalah kamu bisa sepuasnya berenang, makan, hingga panjat tebing dan selancar es!
Terdiri dari 16 dek dan tujuh kawasan, di antaranya Central Park, Royal Promenade, dan Boardwalk.

dailymail.co.uk
Nah, uniknya kapal ini juga memiliki 20 stasiun makan, pelayan robot di bionic bar, dua dinding panjat tebing, tempat selancar es, dan air mancur.
Kita juga bisa main golf dan basket di kapal ini.
Dikutip dari kidnesia.com, pada tanggal 10 Maret 2016, Harmony of The Seas melakukan pelayaran uji coba.
Belum ada penumpang yang diangkut, hanya 500 kru yang ikut pelayaran.
Berlayarnya dimulai dari pelabuhan Saint-Nazairre, Prancis.
Harmony of The Seas harus dibantu enam kapal tunda untuk keluar dari dermaga.
Kita tunggu pelayaran selanjutnya dari kapal ini, yuk!
Atasi Mabuk Laut
Kata siapa mabuk laut itu hanya terjadi pada perjalanan jauh saat menggunakan kapal?
Faktanya, nggak peduli jauh atau dekat, misal Jawa-Bali yang hanya butuh waktu satu jam, terkadang tetap bisa bikin pusing dan mual.
Terutama jika ombak sedang tinggi, ditambah kapalnya yang tergolong kecil, dan baru pertama kali naik kapal.
Lengkap sudah deritanya.
Tenang, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari mabuk laut.
1. Isi perut 30 menit-1 jam sebelum berangkat
Penting untuk mengisi perut terlebih dahulu sebelum naik kapal.
Namun, jangan makan terlalu banyak dengan jarak waktu terlalu dekat sebelum kapal berangkat.
Ini hanya akan membuatmu mual karena kekenyangan.
Makanlah sekitar 30 menit sampai 1 jam sebelum berangkat.
Jika perjalanan kapal relatif lama, jangan lupa beli makanan terlebih dahulu untuk dikonsumsi di atas kapal.
Jangan biarkan perut kosong terlalu lama untuk menghindari masuk angin di perjalanan.

unsplash.com
2. Bawa obat anti mabuk
Sebelum berangkat, usahakan sedia obat anti mabuk terutama jika kamu gampang mual.
Kalau ingin perjalanan laut terasa cepat, minumlah obat 15 menit sebelum perjalanan.
Simpan tas di dekat Anda, jangan sampai terlepas dari pandangan.
3. Duduk di dek luar
Mayoritas kapal punya dek AC dan dek luar.
Jika mulai merasa luar, carilah angin segar di dek luar.
Biasanya dek luar berada di bagian belakang serta atas kapal.
Selain bangku, di dek bagian luar biasanya terdapat kantin atau warung.
Kamu bisa memesan kopi atau teh atau minuman dingin untuk mengatasi mual.
Jalan-jalan keliling kapal juga efektif untuk mengalihkan rasa mual.

snapwiresnaps.tumblr.com
4. Menonton TV atau mendengarkan musik
Hampir setiap kapal ferry punya televisi, terutama di dek bagian dalam.
Kamu bisa ikut menonton TV bersama penumpang lainnya.
Tak jarang petugas kapal memutar film-film mulai dari asli Indonesia sampai film luar.
Jika tayangan TV dirasa membosankan, coba dengarkan musik di ponsel atau gadget.
Sebelum berangkat, ada baiknya kamu mengisi list musik atau video-video seru untuk ditonton di kapal.
5. Melihat sejauh mata memandang
Jika mulai merasa mual, cobalah menuju dek luar dan lihatlah sejauh mata memandang.
Jangan melihat ke bawah, lebih baik arahkan pandangan ke langit atau awan.
Terutama jika di sekitarmu terdapat gugusan pulau atau kapal lain yang terlihat.
6. Hindari aroma tak sedap
Tak sedikit sumber bau tak sedap yang akan kamu temui dalam perjalanan laut dan seringkali hal ini bisa membuat mabuk.
Bau solar misalnya, bisa dihindari dengan cara duduk sejauh mungkin dengan mesin.
Bau rekan yang mabuk juga bisa memancing rasa mual, jadi pindahlah jauh-jauh. (Kompas.com/Sri Anindiati Nursastri)



