Jika urine berwarna keruh berarti bahwa kamu sedang mengalami dehidrasi, maka urine yang benar-benar bening juga menunjukkan hal sebaliknya.
Menurut Healthline, urine tidak berwarna sama sekali mungkin berarti bahwa kamu memang terlalu banyak minum.
Sedangkan urine yang menunjukkan tingkat hidrasi yang pas adalah berwarna kuning pucat atau seperti perasan lemon.
3. Sering Terbangun untuk Buang Air Kecil
Jika sering terbangun tengah malam untuk berkemih, mungkin itu waktunya kamu mengurangi jumlah air minum.
Meski begitu, kadang ada kondisi lain untuk fenomena ini seperti infeksi saluran kemih, diabetes, masalah prostat, dan lain sebagainya.
Melansir Medical News Today, kebanyakan orang buang air kecil enam hingga tujuh kali setiap 24 jam.
Artinya, jika kamu buang air kecil lebih dari itu mungkin sudah waktunya mengurangi asupan air.
4. Pembengkakan
Salah satu tanda ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh adalah pembengkakan sel.
Biasanya bagian tubuh yang terlihat bengkak adalah kaki, tangan, atau bibir.
Dalam beberapa kasus, sel-sel di jaringan wajah bisa terlihat bengkak jika kamu terlalu banyak minum.
5. Sakit Kepala
Seperti yang sudah dijelaskan, minum terlalu banyak air bisa menyebabkan ketidakseimbangan natrium dalam darah.
Akibatnya, terjadi pembengkakan sel tubuh, salah satunya sel otak.
Baca tanpa iklan