TRIBUNTRAVEL.COM - Yogyakarta tidak hanya menawarkan pesona budaya yang memesona.
Bagi kalian pecinta kuliner, Kota Yogyakarta menjadi salah satu destinasi yang wajib kamu kunjungi jika ingin berburu kuliner.
Salah satunya yakni spot kuliner legendaris Es Dawet Pak Slamet.

Dawet Pak Slamet atau yang sering disebut dengan Dawet Sonosewu sudah ada sejak 1983.
• 6 Makanan Pengganti Daging yang Kaya Protein, Cocok Bagi Kamu yang Vegetarian
Meski sudah lama dibuka, namun dawet Pak Slamet tidak dijual di warung, ataupun restoran melainkan dijajakan di emperan toko dengan gerobak pikul.
Tonton juga:
Tidak adanya bahan pengawet dan bahan kimia serta harga yang murah meriah menjadi daya tarik dawet Pak Slamet.
Sejak pertama kali berjualan, Pak Slamet tidak pernah menaikkan harga secara signifikan.

Di awal berjualan, dawet Pak Slamet dipatok dengan harga Rp 25 dan pada 2019 ini hanya sebesar Rp 2 ribu per porsi.
Es dawet Pak Slamet ini terdiri dari cendol putih yang terbuat dari bahan pati aren dengan siraman santan dan gula jawa cair.
Meski dijual dengan harga yang murah, kualitas dawet Pak Slamet ini selalu terjaga dari waktu ke waktu hingga tak heran jika penggemarnya semakin banyak.
Dalam sehari pun Dawet Pak Slamet ini bisa laku hingga 500 porsi.
Buat kamu yang ingin menikmati sensasi segar dari Dawet Pak Slamet ini bisa langsung berkunjung ke Jalan Sonosewu, Yogyakarta atau tepatnya di sebelah timur PGRI di depan bengkel mobil.
Dawet Pak Slamet ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Jika tidak ingin kehabisan, ada baiknya kamu datang lebih awal.
• Melihat Pulau Pisang Besar dan Pulau Sikaciak dari Bukit Gado-gado Kota Padang
• Jarang Ada Toko yang Menjual Es Krim Rasa Anggur, Ternyata Ini Penyebabnya
• Intip Pesona Lembah Harau di Sumatera Barat, Simak Akses Menuju Lokasinya
(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)