lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Bangkai kapal karam bisa menjadi satu spot wisata yang menarik banyak kunjungan turis.
Belum lama ini, ditemukan bangkai kapal karam tertua di dunia yang masih utuh di Laut Hitam, tepatnya 50 mil di lepas pantai Bulgaria.
• Tak Cuma Pasir dan Birunya Laut, 7 Pantai Ini Beri Bonus Pemandangan dan Misteri Kapal Karam Tua
Mengutip laman This is Insider, para arkeolog yang bekerjasama dengan Black Sea Maritime Archaeology Project menemukan bangkai kapal sepanjang 75 kaki atau 22 meter di kedalaman 1,24 mil atau 1.995 meter.
Diperkirakan, bangkai kapal itu berusia lebih dari 2.400 tahun.
Kurangnya oksigen di kedalaman air, diperkirakan telah membuat kondisi kapal tetap terjaga baik.
Kapal tersebut diyakini sebagai kapal yang sama yang sering digambarkan oleh seniman Yunani, Pelukis Siren.
• Mengungkap Kisah 5 Bangkai Kapal Karam dari Berbagai Lokasi yang Lenyapkan Ratusan Korban
"Ini akan mengubah pemahaman kita tentang pembuatan kapal dan pelayaran di zaman kuno," Profesor Jon Adams, penyelidik utama dari tim yang menemukan bangkai kapal itu, menulis dalam sebuah pernyataan kepada Business Insider.
Selain kapal di lepas pantai Bulgaria tersebut, ada beberapa bangkai kapal karam yang populer di dunia ini.
Apa saja ya?
Simak deretannya berikut, sebagaimana dirangkum TribunTravel.com dari laman This is Insider.
1. Baron Gautsch
• Jauh dari Kata Seram, 7 Kapal Karam Ini Malah Jadi Objek Wisata yang Digandrungi Wisatawan, Titanic?
Kapal uap Austro-Hungaria Baron Gautsch tenggelam di Laut Adriatik utara pada 1914.
Awalnya, Baron Gautsch merupakan kapal penumpang biasa.
Namun, pada Juli 1914 saat Perang Dunia I pecah, kapal Baron Gautsch digunakan untuk mengangkut para prajurit.
Kapal Baron Gautsch tenggelam setelah melintasi ladang ranjau di Pulau Brijuni.
Diperkirakan ada sekitar 240 hingga 390 orang yang tewas dalam kapal tersebut.
Sehingga insiden ini disebut sebagai satu di antara insiden yang menyebabkan jumlah korban jiwa terbanyak selama Perang Dunia I.
Saat ini, Baron Gautsch berada di kedalaman 40 meter lepas pantai Rovinj dan menjadi satu spot populer bagi kalangan penyelam di Laut Adriatik.
2. SS Maheno
• WOw! Sekarang Kamu Bisa Mengunjungi Kapal Karam Titanic di Bawah Samudera Atlantik, Begini Caranya
SS Maheno adalah kapal penjelajah samudera bisa hingga akhirnya dialihfungsikan menjadi kapal rumah sakit selama Perang Dunia I.
Setelah perang, kapal itu dijual ke perusahaan kapal di Osaka, Jepang.
Ketika ditarik ke tempat barunya pada 1935, angin topan menerjang dan memecahkan tali yang menghubungkan kedua kapal.
SS Maheno pun terombang-ambing hingga terdampar di Pulau Fraser sampai sekarang.
3. The Centaur
• 7 Penginapan Murah Dekat Bandara Juanda Surabaya, Tarif Mulai dari Rp 74 Ribu
The Centaur telah ditandai dengan jelas sebagai kapal rumah sakit dengan tanda palang merah.
Akan tetapi Jepang menembak kapal ini tanpa peringatan selama Perang Dunia II, menurut Australian War Memorial.
Hanya 64 dari 332 penumpang, termasuk anggota awak dan staf perawat, yang berhasil selamat setelah menghabiskan waktu 35 jam di atas rakit menunggu untuk diselamatkan.
Bangkai kapal itu ditemukan pada =2009 oleh tim yang dipimpin oleh David Mearns.
Sebagian besar badan kapal masih utuh, meskipun terlihat kerusakan besar pada satu titik di lambungnya.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
