TRIBUNTRAVEL.COM - Pada 2015, Kementerian Pariwisata menetapkan Semarang sebagai satu di antara destinasi kuliner unggulan di Indonesia.
Ragam makanan dan minuman di Semarang memiliki cita rasa yang khas dan tidak perlu diragukan lagi.
Jika traveler sedang berkunjung siang hari di Semarang, jangan lewatkan menu-menu makan siang yang wajib dicoba.
Tribun Travel telah merangkum dari berbagai sumber lokasi makan siang yang legendaris di Semarang.
Simak ya!
1. Mie Siang Kie

Rumah makan Mie Siang Kie merupakan sebuah rumah makan yang menyajikan menu mi dengan pangsit sebagai menu andalanya.
Bagi kalian yang muslim, tidak bisa mencoba mi ini, karena ada kandungan daging babi dari pangsitnya.
Harga seporsi mi pangsit ini sekitar Rp 15 ribu hingga Rp 17 ribu saja.
Jika kamu ingin mencobanya langsung datang ke Gang Lombok No 10, Kauman.
Buka setiap hari dari pukul 08.30 hingga 15.30 WIB.
2. Bebek Goreng Pak Thorl

Menu makan siang ini sangat cocok bagi kalian penggemar hidangan bebek.
Bebek Goreng Pak Thori wajib masuk daftar kulinermu selama liburan di Semarang.
Lokasinya berada di Desa Wisata Kandri, Gunungpati, sebelah selatan SMA Semesta.
Tidak hanya bebek, warung makan ini juga menjual aneka menu lain seperti ayam goreng, ayam bakar, lele, burung dara, hingga babat gongso.
Keunikan dari Bebek Goreng Pak Thori terletak pada tekstur dagingnya yang sangat lembut dan empuk dengan bagian kulitnya masih crispy.
Harga satu porsi bebek goreng Pak Thori ini dibanderol dengan Rp 24 ribu.
3. Rumah Makan Asem-Asem Koh Liem

Rumah Makan Asem-asem Koh Liem menyediakan masakan asem-asem sebagai menu utama.
Sekilas, asem-asem terlihat seperti soto tetapi rasanya lebih asam dan agak sedikit kecut.
Di rumah makan ini, asem-asem terbuat dari daging sapi yang dipotong dadu, lalu disiram kuah yang rasanya segar dan asam.
Selain itu, rumah makan Asem-Asem Koh Liem ini juga menyediakan lontong cap go meh, kikil lombok ijo, dan bandeng sarden.
Pilihan makanan tersebut akan menggugah selera makan siang ketika mengunjungi Semarang.
4. Nasi Gandul Pak Memet

Nasi gandul merupakan sebuah kuliner khas dengan nasi putih dan tambahan kuah santan yang dilengkapi dengan potongan daging sapi.
Seporsi Nasi Gandul Pak Memet disajikan dengan cukup istimewa, yakni dihidangkan di atas piring dengan lapisan daun pisang.
Bahan pelengkap lainnya ada tambahan tempe goreng dan sambal.
Penamaan “gandul” dipilih karena dahulu sang penjual membawa barang dagangannya dengan cara memanggul bambu, di mana kedua ujungnya tergantung bakul nasi dan kuali berisi kuah.
Kata “gandul” sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti gantung.
Untuk mencobanya, kamu bisa datang ke kedai Nasi Gandul Pak Memet di Jalan Dr. Cipto No 12A Semarang.
5. Babat Gongso Pak Karmin

Menu babat gongso adalah babat yang ditumis dengan jeroan lainnya seperti paru, hati, atau limpa.
Seluruh jeroan diolah dengan bumbu kecap dan cabe rawit.
Rasa yang dihasilkan adalah pedas dan juga sedap.
Ada beberapa rumah makan di Semarang yang juga menjual hidangan babat gongso.
Namun, satu di antara rumah makan yang terkenal dengan kelezatan babat gongsonya, yakni rumah makan babat gongso Pak Karmin.
Babat Gongso Pak Karmin di kawasan Jalan Aloon-Aloon Bar, tepatnya di seberang Gedung BRI.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)