Simpan stiker bagasi yang diberikan maskapai sebagai bukti klaim.
Baca juga: Jangan Bingung! Cara Memahami Aturan Bagasi Shinkansen di Jepang Buat Pemula
Jika Bagasi Tertunda
1. Cek area lain di bandara
Kadang koper salah ditempatkan di area berbeda dari jalur yang ditentukan.
Periksa juga di loket bagasi maskapai untuk memastikan.
2. Laporkan dan isi formulir di bandara
Jika koper belum muncul, segera lapor ke maskapai.
Isi formulir kehilangan agar proses pencarian resmi tercatat.
3. Minta maskapai mengantar koper ke tujuanmu
Jika koper ditemukan tapi terlambat, mintalah maskapai mengirimkan ke alamatmu.
Cara ini lebih praktis daripada harus menunggu di bandara.
4. Simpan struk belanja darurat
Jika terpaksa membeli kebutuhan baru karena koper terlambat, simpan bukti pembelian.
Struk ini penting untuk klaim kompensasi ke maskapai.
Baca juga: Catat! Ini yang Bakal Terjadi Kalau Kamu Lupa Lepas Stiker Bagasi
Jika Bagasi Hilang, Rusak, atau Dicuri
1. Cek klaim dan kebijakan maskapai
Setiap maskapai punya aturan berbeda soal kompensasi koper hilang.
Kamu bisa menemukannya di situs resmi maskapai masing-masing.
2. Ajukan keluhan jika maskapai tidak membantu
Jika proses klaim berlarut, kamu berhak melapor ke otoritas penerbangan.
Setiap negara punya lembaga resmi yang menampung aduan penumpang.
3. Perhatikan batas tanggung jawab maskapai
Ada batas maksimal ganti rugi yang diatur, misalnya $3.800 untuk penerbangan domestik AS.
Untuk internasional, nilainya sekitar $1.700.
4. Laporkan kerusakan koper di bandara
Jika koper rusak saat masih di bandara, segera laporkan.
Maskapai biasanya bertanggung jawab pada roda, pegangan, dan tali koper.
5. Gunakan asuransi bagasi
Asuransi perjalanan bisa melindungi dari risiko koper hilang atau tertunda.
Polis ini bisa membantu menutup biaya ekstra saat bagasi bermasalah.
TribunTravel/nurulintaniar