Ornamen-ornamen tersebut bukan sekadar hiasan, melainkan simbol perpaduan budaya yang kaya dan harmonis.
Masjid Cheng Ho diresmikan pada 2015 di kawasan Bengkong.
Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 6.400 meter persegi (80x80 meter), dengan luas bangunan utama sekitar 600 meter persegi (20x30 meter).
Baca juga: Harga Tiket, Lokasi, dan Akses Menuju Pantai Selong Belanak Lombok Tengah NTB
Meskipun bangunan utamanya relatif kecil, halaman yang luas menyediakan ruang yang nyaman bagi para jemaah dan pengunjung.
Ukurannya yang tidak terlalu besar justru menambah kesan intim dan khusyuk bagi mereka yang beribadah di sana.
Keberadaan Masjid Cheng Ho pun menjadi pemikat wisatawan luar negeri. Seperti yang disampaikan Azizi(37).
Wisatawan asal negeri Jiran Malaysia ini mengatakan, sengaja datang ke Kota Batam untuk mengunjungi Masjid Cheng Ho.
“Kami diberi tahu oleh teman-teman ada masjid unik di Batam, Indonesia. Makanya ke sini,” ucapnya, Selasa (28/01/2025).
Keinginan besar yang membuat Azizi bersama istri dan satu anaknya datang juga setelah melihat media sosial.
“Pas liat di media sosial, ternyata keren memang."
"Makanya langsung ke sini. Kebetulan juga mau liat gimana kemeriahan imlek di Batam ini,”ujarnya.
Azizi juga menyampaikan, Masjid Cheng Ho juga ada di Kuala Lumpur, Malaysia.
“Malaysia juge ade. Kalau bangunannya lebih besar di Malaysia."
Baca juga: Tektok Gunung Andong Bareng Pasangan, Cek Itinerary dengan Bujet Rp 230 Ribuan
"Tapi di sini sangat okelah. Banyak pilihan wisata di Batam ini,”sebutnya.
Keberadaan Masjid Cheng Ho di Batam bukan hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga simbol penting dari akulturasi budaya Tionghoa, Islam, dan Indonesia.
Masjid ini menjadi bukti nyata bagaimana perbedaan budaya dapat hidup berdampingan secara harmonis, membentuk kekayaan dan keunikan budaya lokal.(dra)
(tribunbatam.id/endrakaputra)(TribunTravel.com/mym)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Masjid Laksamana Cheng Ho di Batam, Bikin Penasaran Wisatawan Malaysia
Baca tanpa iklan