Tempatnya yang mudah ditempuh menjadikan wisata ini juga bisa dinikmati oleh keluarga dan orang terdekat.
Kendati berada di kawasan perbatasan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur, Air Terjun Lano tetap punya daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.
Kawasan ini bisa dikatakan cukup luas. Ada area bersantai, aula dan tempat berkemah.
Menuju ke titik air terjunnya dengan berjalan kaki terlebih dulu dari kawasan wisata.
Berjarak 600 meter dari jalan raya, hal ini tidak mengindahkan wisatawan untuk tetap datang.
Baca juga: Daya Tarik Air Terjun Siwalangan di Hulu Sungai Tengah, Kalsel, Cocok untuk Pencinta Alam
Terlebih, walau harus berjalan kaki dan melintasi sungai serta mendaki, wisata air terjun ini tetap diminati.
Supiani menceritakan sejumlah pengalaman dari pengunjung yang datang.
Tidak ia pungkiri, untuk menuju air terjun ini pengunjung akan merasa lelah karena jalan kaki dan sedikit mendaki.
Hanya saja, akan terpuaskan dengan keindahan Air Terjun Lano yang sejuk dan cukup tinggi.
Dalam pengelolaannya, pihak Pokdarwis sudah menyediakan Jalan Usaha Tani yang bisa dilintasi wisatawan. Sehingga pengunjung lebih mudah untuk datang ke air terjun.
"Harus jalan kaki sejauh 600 meter dan itu pasti melelahkan bagi yang tidak terbiasa," ungkap Supiani.
Lokasi Air Terjun Lano berada di Desa Lano, Jaro, Tabalong, Kalimantan Selatan.
Letaknya sekitar 15-20 menit dari tempat tersebut Anda akan memasuki perbatasan Kalimantan Selatan-Kalimantan Timur.
Jika Anda ingin berkunjung ke air terjun Lano, aksesnya sangatlah mudah dijangkau.
Dari pusat Kota Tanjung, Anda hanya perlu mengambil jalur menuju ke arah Kalimantan Timur dengan durasi perjalanan 1 jam dengan mobil.
Baca tanpa iklan