TRIBUNTRAVEL.COM - Nama Air Terjun Murunderu mungkin tidak begitu populer.
Meski kurang populer, Air Terjun Murunderu menawarkan lanskap tiada dua.
Panorama alam Air Terjun Murunderu disebut sebagai salah satu air terjun terindah di Kabupaten Ende.
Namun, untuk mencapai air terjun ini pengunjung harus berjalan kaki sekitar 400 meter menyusuri hutan dan perkebunan warga.
Baca juga: Populer di Mata Dunia, Apa Makna Rumah Adat Mbaru Niang di Waerebo NTT?
Setelah itu, bisa turun melewati tangga buatan masyarakat setempat yang sangat curam dan terjal sehingga harus berhati-hati.
Jika tiba di area persawahan pengunjung dapat melihat ketinggian air terjun yang mengalir begitu indah di tengah kawasan hutan dan persawahan.
LIHAT JUGA:
Selain itu, lanskap alam di sekitar air terjun tertinggi sangat eksotis dengan panorama bukit, gunung hingga perairan Laut Sawu.
Air Terjun Murunderu masih alami dan terjaga.
Kawasan hutan yang mengelilinginya sangat asri dengan gradasi persawahan menambah keanggunan air terjun ini.
Sesuai tradisi masyarakat setempat, saat tiba di air terjunnya harus ‘mega nitu’ yang artinya menyapa penghuni atau leluhur-leluhur yang ada di sekitar air terjun.
Untuk itu, harus membawa warga lokal agar bisa membantu untuk melakukan ritual ‘mega nitu’ tersebut.
Sebagai informasi, Air Terjun Murunderu terletak di Desa Nuamulu, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca juga: Pantai Batu Hijau Penggajawa di Ende, NTT Hadirkan Batuan Unik Warna Warni
Waktu tempuh dari pusat kota Ende sekitar 2 jam dengan kendaraan.
Kalau melihat peta Pulau Flores, lokasi ini terletak sebelah timur kota Ende atau bagian selatan Kabupaten Ende yang menghadap ke Laut Sawu.
Baca tanpa iklan