Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Pulau Kalimantung & Badalu di Tapanuli Tengah Sumut, Wajib Snorkeling Buat Lihat Terumbu Karang

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung sedang menikmati keindahan Pulau Kalimantung. Liburan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Pulau Kalimantung dan Badalu dapat dijadikan tujuan wisata.

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Pulau Kalimantung dan Badalu dapat dijadikan tujuan wisata.

Pulau Kalimantung, daratan berpasir putih nan indah yang terletak di Kabupaten Tapanuli Tengah sedang digandrungi para wisatawan. 

Perahu yang digunakan untuk wisatawan ke Pulau Kalimantung. (Tribun Medan/Tazli)

Bukan hanya sajian pemandangan indah, air yang bening dengan ikan berwarna warni, tapi perjalanan menuju Kalimantung menawarkan pengalaman tak terlupakan.

Dengan mengeluarkan biaya paket perjalanan sebesar Rp 250 ribu, wisatawan bisa menikmati empat titik wisata, yakni Pulau Badalu, Pulau Mursala, Blue Spot, dan Kalimantung sebagai destinasi terakhir.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Menarik di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara: Jelajah Danau Siais hingga Aek Sijorni

“Kami yakin wisatawan akan puas melihat keindahan pulau di Tapteng ini. Ada empat spot wisata dalam paket perjalanan kita. Berangkat pukul 09.00 WIB. Nanti kembali sampai sini pukul 17.00 atau pukul 18.00 WIB,” ujar Iqbal, seorang pemilik paket perjalanan Pulau Kalimantung, belum lama ini.

Dengan mengendarai perahu bermesin dengan muatan sekitar 20 penumpang, wisatawan akan sampai di Pulau Badalu sekitar satu jam perjalanan. 

LIHAT JUGA:

Di sini, pengunjung bisa menikmati keindahan bawah laut, terumbu karang dan ikan.

Ikan Badut yang populer dalam Film Finding Nemo bisa ditemukan dengan mata telanjang di sini, lantaran gugusan karang yang membentang hanya di kedalaman rata-rata 1-2 meter.

“Pengunjung kita sediakan alat snorkeling dan jaket pengaman. Dan kami abadikan dengan kamera underwater. Setelah dari sini, kita akan ke Pulau Mursala,” jelas Iqbal.

Di Pulau Mursala, pengunjung hanya boleh berfoto dari atas kapal. 

Dengan mempertimbangkan risiko bahaya, wisatawan tidak diperkenankan untuk turun atau mendekati air terjun eksotis yang jatuh dari tebing berbatu.

Pengunjung sedang menikmati keindahan Pulau Kalimantung. (Tribun Medan/Tazli)

Sama dengan Pulau Mursala, di destinasi Blue Spot, pengunjung juga hanya boleh mengabadikan dari atas perahu. 

Di tempat ini, wisatawan akan menyaksikan keindahan pemandangan air yang hijau dengan gugusan pohon di antara birunya lautan di sekitarnya.

“Pemandangannya unik, kok bisa ya, warna airnya berbeda,” ucap seorang wisatawan.

Halaman
12