Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Visa Inggris: Perubahan Besar 2025 dan Dampaknya bagi Pemohon

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

VISA INGGRIS - Ilustrasi paspor dan visa untuk syarat dokumen bepergian antar negara. Mulai tahun 2025, pemerintah Inggris akan menerapkan berbagai perubahan signifikan dalam sistem visanya.

TRIBUNTRAVEL.COM - Inggris adalah salah satu destinasi utama bagi mahasiswa internasional, pekerja terampil, dan wisatawan dari seluruh dunia. Namun, mulai tahun 2025, pemerintah Inggris akan menerapkan berbagai perubahan signifikan dalam sistem visanya.

Perubahan ini mempengaruhi berbagai aspek, termasuk persyaratan finansial, kebijakan visa pelajar, biaya visa, dan skema izin perjalanan elektronik baru. Dengan memahami kebijakan terbaru ini, calon pemohon visa dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Apa Itu Visa Inggris?

Visa Inggris adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah Inggris untuk memberikan izin bagi warga negara asing untuk memasuki dan tinggal di wilayah Inggris. Visa ini memiliki beberapa jenis tergantung pada tujuan kunjungan, seperti Visa Kunjungan (untuk liburan atau bisnis), Visa Pelajar (untuk studi), Visa Kerja (untuk bekerja di Inggris), dan lain-lain. 

Setiap jenis visa memiliki syarat dan prosedur pengajuan yang berbeda-beda tergantung pada kebutuhan individu. Visa Inggris tidak termasuk dalam zona Schengen karena Inggris telah keluar dari Uni Eropa, sehingga pemohon harus mengajukan permohonan secara terpisah jika juga berencana mengunjungi negara-negara Schengen

Perubahan Visa Inggris 

1. Kenaikan Persyaratan Finansial: Tantangan Baru bagi Mahasiswa dan Pekerja

Mahasiswa Internasional: Mulai Januari 2025, mahasiswa internasional yang mengajukan visa pelajar harus menunjukkan dana yang lebih besar untuk biaya hidup. Untuk studi di London, jumlah yang harus dibuktikan meningkat menjadi £1,483 per bulan, sedangkan di luar London menjadi £1,136 per bulan.

Artinya, untuk program magister satu tahun di London, seorang mahasiswa harus memiliki dana minimal £13,347 untuk menutupi biaya hidup selama sembilan bulan. Dana ini harus tersimpan di rekening bank setidaknya selama 28 hari berturut-turut sebelum pengajuan visa.

Pekerja Terampil: Bagi pelamar visa kerja pertama kali, standar keuangan juga semakin ketat. Mereka harus memiliki pendapatan minimum £38,700 per tahun untuk memenuhi syarat mendapatkan visa kerja.

Persyaratan ini ditujukan untuk memastikan bahwa hanya pekerja dengan keterampilan tinggi dan kondisi finansial yang stabil yang dapat mengajukan visa kerja di Inggris.

2. Electronic Travel Authorisation (ETA): Era Baru bagi Wisatawan

Mulai 8 Januari 2025, Inggris akan memperkenalkan sistem Electronic Travel Authorisation (ETA) bagi wisatawan dari negara-negara yang sebelumnya tidak memerlukan visa untuk masuk ke Inggris. Sistem ini mirip dengan ESTA (Electronic System for Travel Authorization) Amerika Serikat, yang mengharuskan wisatawan untuk mendapatkan izin perjalanan sebelum keberangkatan mereka.

Skema ETA ini berlaku bagi warga dari 48 negara, yang sebelumnya dapat bepergian ke Inggris tanpa visa untuk kunjungan singkat (kurang dari enam bulan). Dengan sistem ini, wisatawan harus mengajukan permohonan secara online, membayar biaya tertentu, dan menerima persetujuan sebelum memasuki Inggris.

Baca juga: Selain Big Ben dan Istana Buckingham, 10 Tempat Wisata Hits di London Inggris Buat Dijelajahi

3. Kenaikan Biaya Visa dan NHS Health Surcharge

Halaman
12