TRIBUNTRAVEL.COM - Setelah merayakan Tahun Baru Imlek 2025 pada 29 Januari, masyarakat Tionghoa di Indonesia menyambut Cap Go Meh 2576 sebagai puncak dari rangkaian perayaan Imlek.

Tradisi ini memiliki makna mendalam dalam budaya Tionghoa, melambangkan akhir dari perayaan tahun baru sekaligus harapan akan keberuntungan dan kesejahteraan di tahun yang baru.

Baca juga: Itinerary Pontianak 3 Hari 2 Malam, Sempatkan Kunjungi Alun-alun Kapuas untuk Bersantai

Baca juga: 5 Hotel Murah di Pontianak Buat Liburan Akhir Tahun, Nginap Mulai Rp 100 Ribuan, Lengkap dengan AC

Di Pontianak, Kalimantan Barat, perayaan Cap Go Meh telah menjadi tradisi tahunan yang tidak hanya dinantikan oleh warga setempat tetapi juga menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah, bahkan mancanegara. 

Festival ini dikenal dengan berbagai atraksi budaya khas Tionghoa, seperti pawai tatung, barongsai, naga raksasa, pertunjukan seni tradisional, hingga bazar kuliner khas Imlek.

Baca juga: Tiket Pesawat Murah Pontianak-Jakarta, Mulai Rp 900 Ribuan untuk Penerbangan Langsung

Baca juga: Tiket Pesawat Jakarta ke Pontianak Mulai Rp 900 Ribuan, Cek Jadwalnya di Sini

Tahun ini, perayaan Cap Go Meh Pontianak 2025 berlangsung pada 6-12 Februari 2025, dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk PT Etika Beverages Indonesia melalui merek Dairy Champ. 

Sebagai bentuk dukungannya, Dairy Champ menghadirkan atraksi spektakuler naga sepanjang 40 meter yang ditampilkan oleh grup Naga Sinar Berkah.

Dairy Champ Dukung Pelestarian Budaya di Cap Go Meh Pontianak

Sebagai merek yang dikenal luas dalam industri makanan dan minuman, Dairy Champ tidak hanya berkomitmen menghadirkan produk berkualitas tetapi juga berpartisipasi dalam pelestarian budaya. 

Dukungan terhadap Cap Go Meh Pontianak 2025 sejalan dengan visi Asahi Group Holdings, perusahaan induk dari PT Etika Beverages Indonesia, dalam memperkuat keberlanjutan dan mempererat hubungan dengan komunitas lokal.

Menurut Marketing Manager PT Etika Beverages Indonesia, Dodi Afandi, Dairy Champ merasa bangga bisa menjadi bagian dari perayaan budaya besar ini.

“Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan komunitas Tionghoa di Indonesia, khususnya di Pontianak, untuk pertama kalinya. 

Cap Go Meh adalah perayaan yang memiliki nilai budaya tinggi dan menghubungkan masyarakat dalam semangat kebersamaan. 

Di Etika, kami percaya bahwa keberagaman budaya adalah aset berharga yang harus dijaga dan dilestarikan. 
Dengan menghadirkan atraksi seni naga sepanjang 40 meter, kami berharap perayaan ini semakin meriah dan menarik lebih banyak wisatawan,” ujar Dodi.

Dairy Champ tidak hanya menghadirkan pertunjukan naga raksasa, tetapi juga memberikan dukungan bagi pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam bazar kuliner selama perayaan Cap Go Meh.

Dairy Champ menyumbangkan berbagai produk untuk mendukung para pedagang dalam menyajikan makanan dan minuman khas yang semakin lezat dengan tambahan susu creamy dari Dairy Champ.

Baca juga: Itinerary Pontianak 3 Hari 2 Malam dari Jakarta, Bujet Rp 3 Jutaan, Pesawat PP dan Hotel Bintang 3