Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Wisata Religi Masjid Raya Pekanbaru di Riau, Ada Air Sumur yang Dipercaya Bisa Sembuhkan Penyakit

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi membasuh tangan dengan air.

Sehingga sudah tidak terlihat lagi bentuk aslinya.

Wisata religi ke Masjid Raya Pekanbaru. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi)

Di Masjid Raya Pekanbaru terdapat sumur yang dikeramatkan oleh masyarakat. 

Sumur ini sudah ada sebelum masjid berdiri. 

Sumur ini dipercaya memiliki unsur magis.

"Terkadang banyak juga yang ingin mendapatkan airnya. Karena bisa untuk menyembuhkan penyakit. Tapi kebanyakan wisatawan itu sholat, apabila datang ke sini," tambah Jamaah Masjid Raya Pekanbaru, Rahmad.

Baca juga: Punya View Mirip Taj Mahal, Masjid Agung Natuna di Kepri Jadi Wisata Religi Favorit Wisatawan

Sebagai masjid yang sudah lama dibangun, masjid ini memiliki banyak sejarah. 

Terletak di kawasan lama Pekanbaru, ada makam pendiri kota, Marhum Pekan dan Marhum Bukit.

"Masyarakat Kota Pekanbaru identik dengan islam. Banyak wisata religi yang mengisahkan bukti sejarah islam di masa lampau. Makanya menambah daya tarik wisatawan jika datang ke Masjid Raya ini. Silakan saja masyarakat datang ke sini, tanpa dipungut biaya," tambahnya.

Masjid Raya ini selalu ramai di kunjungi setiap hari. 

Satu alasannya, karena posisi masjid yang cukup dekat dengan pusat perbelanjaan, Pasar Wisata Pasar Bawah.

Baca juga: Itinerary Demak 3 Hari 2 Malam dengan Bujet Rp 920 Ribuan, Jelajahi Wisata Religi Populer

Sehingga Masjid Raya Pekanbaru menjadi pilihan para wisatawan, untuk sekadar berjalan-jalan.

Di dalam Masjid Raya Pekanbaru ada 4 struktur cagar budaya.

Masing-masing Gerbang, Sumur, Mimbar, dan 4 pilar beton.

Setelah proses revitalisasi pada tahun 2009, ukuran masjid ini semakin luas dan mampu menampung lebih banyak wisatawan.

Yang paling kentara, saat salat Jumat di Masjid Raya Pekanbaru, akan melihat mimbar berwarna emas yang digunakan khatib untuk khutbah.

Halaman
1234