TRIBUNTRAVEL.COM - Kehidupan di kota sering kali dianggap sibuk, mahal, dan penuh tantangan.
Namun, ada alasan mengapa jutaan orang tetap memilih tinggal di sana.
Baca juga: Daftar Promo Sea World Ancol, Jakarta Januari 2025, Mulai Rp 95 Ribuan
Baca juga: Itinerary Lampung 3 Hari 2 Malam dari Jakarta, Bujet Rp 1,6 Juta Termasuk Open Trip Pahawang
Kota-kota besar di dunia menawarkan pengalaman yang tak tergantikan: seni dan budaya kelas dunia, kuliner yang menggoda selera, kehidupan malam yang meriah, hingga lingkungan yang dipenuhi aktivitas menarik.
Kota adalah pusat inovasi dan kreativitas, tempat di mana sejarah bertemu modernitas, dan destinasi yang mampu memberikan inspirasi bagi siapa saja yang mengunjunginya.
Setiap tahun, kami mengumpulkan pendapat dari ribuan penduduk kota di seluruh dunia untuk memahami lebih dalam apa yang membuat kehidupan kota begitu istimewa.
Tahun ini, lebih dari 18.500 responden berbagi cerita mereka tentang makanan, hiburan malam, budaya, biaya hidup, kebahagiaan, hingga keseluruhan suasana kota mereka.
Fokusnya adalah menjawab pertanyaan mendasar: apa yang membuat sebuah kota terasa seperti rumah?
Dari makanan berkualitas dan seni terjangkau hingga keamanan, keramahan penduduk, serta akses ke ruang terbuka hijau, kami menilai semua faktor yang menjadikan kota layak huni.
Sebuah kota yang nyaman untuk ditinggali biasanya juga menarik untuk dikunjungi.
Setelah menganalisis data dan pendapat dari para ahli perkotaan di jaringan global, timeout menyusun daftar 50 kota terbaik di dunia untuk tahun 2025.
Satu yang menarik perhatian adalah Jakarta, ibu kota Indonesia, yang berhasil menduduki peringkat ke-29.
Baca juga: Itinerary Serang 3 Hari 2 Malam dari Jakarta: Ikut Open Trip Pulau Tunda Rp 350 Ribu
Kenapa Jakarta Masuk Daftar Kota Terbaik Dunia?
Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jakarta-Jogja, Terbang Tanpa Transit Mulai Rp 500 Ribuan
Jakarta adalah kota yang menawarkan berbagai keunikan yang sulit ditemukan di tempat lain.
Sebagai jantung ekonomi Indonesia, Jakarta sering kali dianggap sebagai kota transit sebelum menuju destinasi wisata lain seperti Bali, Yogyakarta, atau Lombok.
Namun, Jakarta jauh lebih dari sekadar tempat persinggahan.
Baca tanpa iklan