"Ada beberapa fasilitas sudah rusak dan lokasi tempat parkir terlalu jauh dan mahal. Semoga bisa diperhatikan," jelasnya.
Terlepas dari berbagai kekurangan, MBW saat ini menjadi destinasi wisata favorit di Manado.
"Semoga kita bisa jaga bersama ke depan karena pemerintah sudah buat untuk masyarakat," pungkasnya.
Dikunjungi ratusan orang setiap harinya, tak heran jika Malalayang Beach Walk ini menjadi lokasi tambang cuan.
Yani salah satu penjual makanan di Malalayang Beach Walk menuturkan, untungnya sehari rata rata mencapai 500 ribu.
"Jika sedang ramai bisa di atas 500 ribu," kata dia Senin (7/11/2022).
Baca juga: Cara Menuju Pulau Kalong di Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
Kios Yeni berada di tempat strategis. Seputaran bola dunia, tempat favorit para pengunjung untuk berfoto.
Dikatakan Yeni, ia buka sejak pukul 6 pagi. Lama berjualan tergantung barang.
"Jika barang masih ada saya jualan hingga pukul 1 dini hari, tapi jika sudah laku semuanya saya akan tutup pukul 9 malam," katanya.
Ia menuturkan, makanan yang paling laku adalah pisang goroho stik.
Mie cakalang juga diminati.
Yeni mengaku berupaya menyajikan makanan dengan lezat.
"Agar supaya dapat langganan, jangan hanya andalkan tempat saja, tapi makanan harus lezat," katanya.
Sebut dia, hasil jualan di Malalayang Beach Walk lebih banyak ketimbang di kiosnya dulu yang berada di lokasi yang sama.
Ia menuturkan, pengunjung di kiosnya hanya banyak pada waktu tertentu.
Baca juga: Kebun Binatang Siantar, Tempat Wisata di Pematang Siantar, Sumatera Utara, Cek Harga Tiket Masuknya