Untuk rata-rata jumlah kunjungan di Rumah Angsa, Agus menyebut masih berkembang dan biasanya ramai ketika weekend (hari libur), sedangkan saat weekday (hari biasa) pengunjung tetap ada tapi landai.
Ketika weekend pengunjung bisa sampai ratusan orang, sedangkan saat weekday puluhan orang.
Bagi yang ingin berkunjung ke Rumah Angsa, maka ada biaya tiket masuk Rp 5 ribu per orang.
Harga tiket masuk tetap sama baik saat hari libur atau hari biasa.
Sementara untuk harga sewa kabin Rp 750 ribu per malam, sudah dapat fasilitas yang lengkap.
Kemudian bagi yang ingin menyewa tenda harga masih kisaran Rp 100 ribuan per malam.
Kalau ada yang membawa tenda sendiri maka hanya dikenai biaya Rp 50 ribu.
Maka dari itu, bagi masyarakat yang hobi camping dan ingin mencoba di Rumah Angsa diperbolehkan membawa tenda sendiri, ataupun yang ingin sewa pengelola menyediakan sehingga tidak perlu khawatir.
"Kebetulan kami bekerja sama dengan Perhutani KPH Pekalongan Barat. Sedangkan luas lahan yang kami buka atau manfaatkan baru sekitar 10 hektare," ujarnya.
Baca juga: Pemandian Eria: Hidden Gem di Nyarumkop, Singkawang Timur, Kota Singkawang, Kalimantan Barat
Rute Menuju Rumah Angsa Guci, Tegal
Diterangkan Agus, akses jalan ke Rumah Angsa ada dua jalur yakni pertama melalui pintu masuk Objek Wisata Guci dan tentunya dikenai biaya tiket masuk.
Akses jalur kedua melalui Tugu Bawang di Tuwel Bojong, dari arah bawah (Slawi dan sekitarnya) kemudian belok kanan menuju Desa Batumirah, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, nantinya ketika sudah sampai Batumirah belok kiri menuju Rumah Angsa.
Jarak ke Rumah Angsa jika dari jalur pintu masuk Objek Wisata Guci sekitar 2,5 kilometer.
Sedangkan dari jalur Tugu Bawang Tuwel Bojong belok ke kanan, jaraknya sampai ke Rumah Angsa sekitar 3,5 kilometer.
"Kendaraan yang bisa melintas atau sampai ke Rumah Angsa ya sepeda motor, mobil keluarga, mobil hiace atau elf. Tapi kalau bus ukuran besar atau 3/4 tidak bisa sampai ke lokasi karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan. Kondisinya sempit dan belum bagus banyak yang berlubang," ungkap Agus.