Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Pulau Mas, Bekas Tambang Emas di HST, Kalsel yang Kini Jadi Tempat Wisata Favorit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tempat wisata Pulau Mas di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan.

Menurut Aidi selaku pemilik lahan, pada tahun 1986, ramai aktivitas mendulang emas di Sungai Benawa tersebut.

Pendulangnya tak hanya warga setempat, tapi juga warga luar daerah, Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tala (Tanah Laut).

Pada tahun tersebut, banyak pendulang yang mendapatkan emas. Mereka menggunakan alat linggangan.

Anak-anak bermain di aliran sungai di tempat wisata Pulau Mas terdapat di Desa Baru, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). (BANJARMASINPOST.CO.ID/STANISLAUS SENE)

Sebagai pemilik lahan, Aidi mengaku tak melarang para pendulang berbagai daerah tesebut masuk.

Namun pada tahun 1990, aktivitas mendulan gpun berhenti. Penyebabnya, lokasi dikuasai pemilik modal yang mengambil  sirtu di sungai menggunakan ekskavator.

Baca juga: Kastel Dlegenda Jadi Destinasi Favorit di Banjarbaru, Kalsel, Punya Banyak Spot Foto Instagramable

Sirtu tersebut dipasok untuk proyek Jalan Pantai Hambawang Kabupaten HST menuju Kota Amuntai Kabupaten HSU (Hulu Sungai Utara).

Saat itu, lanjut H Aidi, dirinya  tertarik ikut berbisnis batu kali  yang ditambang secara manual. Lalu, lahan seluas satu hektare tersebut menjadi tempat penumpukan batu. 

“Kemudian saya berhenti berbisnis batu karena kalah bersaing dengan mereka yang punya alat berat. Akhirnya  pada 2018 saya inisiatif menjadikan tempat wisata dan membangun fasilitas kelengkapannya,” kata Aidi.

Menurutnya, dengan menjadikan tempat wisata, dirinya bisa mempekerjakan masyarakat setempat. Mulai dari penjaga parkir, petugas loket hingga warga sekitar yang boleh berjualan di lokasi area wisata.

Pulau Mas kini menjadi tempat favorit masyarakat mengisi waktu libur. 

Khususnya di akhir pekan, pengunjung sangat membeludak.

Akses lokasi yang strategis berada kurang lebih 11 kilometer dari Kota Barabai, Kabupaten HST, membuat wisata ini tidak pernah sepi terhadap pengunjung meskipun hari biasa.

Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas, sekedar bersantai bersama keluarga, mandi sambil menikmati Pegunungan Meratus.

Seorang pengunjung, Ainun, mengaku, bahwa Pulau Mas merupakan wisata yang paling aman, nyaman dan mudah untuk dijangkau.

"Fasilitasnya lengkap di wisata ini. Ada gazebo, warung makanan dan minuman, penyewaan alat-alat mandi, toilet, kamar ganti dan lain-lain," rincinya.

Halaman
123