Kebersihan pantai tetap terjaga dan juga kebersamaan warga menjaga lingkungan.
Pantai Laut Jangka, kata camat, sudah hadir sejak belasan tahun lalu dan semakin ramai dikunjungi warga Bireuen maupun luar Bireuen.
Setiap Sabtu maupun Minggu paling ramai dibandingkan hari lainnya.
Area parkir yang luas pada pintu masuk juga memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
Salah satu daya tarik Pantai Jangka adalah ombaknya yang tenang, membuatnya aman untuk bermain air atau berenang, terutama bagi anak-anak.
Baca juga: Berendam Air Panas di Pemandian Alam Gurah, Simpur Jaya, Ketambe, Aceh Tenggara, Aceh
Namun, pengunjung tetap diimbau untuk berhati-hati dan tidak berenang terlalu jauh ke tengah laut.
Deretan pohon pinus yang tumbuh rindang menciptakan suasana sejuk nan alami.
Pohon-pohon ini juga menjadi tempat berteduh dari teriknya sang surya.
Wisatawan bisa merasakan segarnya air laut dengan berenang atau hanya bermain air sambil ditingkahi gulungan ombak yang silih berganti berdatangan.
Di lokasi, terdapat musala permanen dan kamar mandi yang bersih untuk kenyamanan pengunjung.
Musala dari kayu yang ada sejak lama juga masih digunakan.
"Sudah ada dua mushalla bagi pengunjung," ujarnya.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Waterboom Teger Miko di Desa Teger Miko, Lawe Sumur, Aceh Tenggara, Aceh
Pantai Laut Jangka dikelola masyarakat Desa Jangka Mesjid dan mampu menampung puluhan tenaga kerja umumnya warga setempat, ada yang berjualan makanan dan minuman, petugas parkir maupun lainnya.
Soal keamanan dan kenyamanan sangat terjaga dan terpantau, selain para pemuda setempat juga anggota Polsek Jangka turut melakukan patroli agar para pengunjung tetap nyaman.
(Serambinews.com/Yusmandin Idris)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pantai Jangka Bireuen, Destinasi Wisata yang Menyuguhkan Keindahan dan Kenyamanan.