Untuk menuju lokasi pantai Lhok Mata Ie, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 45 menit dari lokasi parkir menyusuri bukit, hutan dan perkebunan warga.

Baca juga: Berburu Keindahan Sunset di Pantai Tebing Lampuuk, Desa Meunasah Balee, Lhoknga, Aceh Besar, Aceh

Selama perjalanan, anda akan melewati jalan setapak dengan trek naik turun, medan yang sedikit terjal ini menambahkan kesan petualangan.

Saat Serambinews.com berkunjung, wisatawan perempuan harus didampingi oleh guide atau penunjuk arah, kehadiran guide ini sebagai penjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan mengingat lokasi sedikit jauh dari rumah penduduk.

Usai menempuh perjalanan, nantinya mata anda akan disuguhkan indahnya pantai Lhok Mata Ie.

Sedikit lagi berjalan ke depan menuju bibir pantai, telapak kaki akan merasakan sensasi pantai pribadi dengan keindahan bentang alamnya.

Pantai Lhok Mata Ie menyajikan pasir putih yang lembut, birunya warna air laut hingga bebatuan besar di sisi kiri pantai, sekilas batu ini mirip seperti batu granit di Pulau Belitung. 

Baca juga: Pantai Tebing Lampuuk, Tempat Terbaik Menikmati Sunset di Aceh Besar

Menariknya, tak jauh dari bibir pantai anda juga bisa mandi tanpa rasa khawatir, pasalnya di pantai ini terkenal dengan air lautnya yang tenang. 

Belum lagi sensai air laut yang dipadukan dengan terumbu karang serta ikan-ikan kecil yang menambah kesan menggemaskan.

Merasakan kedamaian serta keindahannya, rasanya rasa lelah anda terbayarkan usai perjalanan panjang menuju pantai Lhok Mata Ie.

M Fiqram Ramadhan (26), warga Lhong Raya, Banda Aceh mengatakan, ia dan delapan rekannya berangkat Sabtu sore kemudian bermalam di pantai Lhok Mata Ie dan Minggu siangnya pulang. 

M Iqram merupakan salah satu wisatawan yang menjadikan pantai Lhok Mata Ie sebagai destinasi favorit di akhir pekan, selain karena keindahan ia juga menyebut ada banyak aktivitas laut yang bisa dilakukan di sini. 

"Udah enam kali ke sini, kalau malam kami sering menyelam dan menembak ikan. Ikannya besar, gurita juga banyak. Kalau dapat, nanti ikannya kami masak dan makan bersama," ujarnya dengan bangga mengatakan malam saat ia menyelam berhasil menembak ikan besar. 

Berbeda dengan Arzita Dwi Safira (16), siswi SMA 7 Banda Aceh itu justru menyukai pantai Lhok Mata Ie karena dinilai masih asri dan sebagai hidden gems yang jarang terjamah oleh manusia. 

Meski begitu, Arzita sangat menyayangkan di balik keindahannya namun pantai ini terkesan semakin tidak terawat karena ditemukan sampah di kawasan tempat pengunjung bercamping.

"Sangat disayangkan karena sering adanya pengunjung ke sini makin lama semakin tak terjaga kebersihannya. Kabarnya saat ini pengelola pantai sedang berusaha untuk menjaga kebersihan, jadi untuk para pengunjung ayo dong sama-sama kita jaga kebersihan tempat secantik ini," pungkasnya.