TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke Banyuwangi, Agrowisata Tamansuruh bisa menjadi pilihan tempat wisata.
Berada di lereng Gunung Ijen, Agrowisata Tamansuruh berdiri di atas lahan seluas 10,5 hektare.
Pengunjung bisa menikmati udara segar khas pegunungan, sambil melihat hamparan berbagai aneka tanaman bunga beraneka warna serta sayuran yang menyegarkan mata.
Agrowisata Tamansuruh menyuguhkan pemandangan pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 meter di atas permukaan laut.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi Tanggapi Video Viral Wanita Lahiran dalam Mobil sebab Tak Ada Petugas Puskesmas
Eksotisme pemandangan tersebut bisa dirasakan saat pengunjung berada di aula besar yang dikelilingi kolam air di tengah kawasan tersebut.
Agrowisata Tamansuruh menyajikan atraksi wisata paket lengkap, mulai dari seni budaya, arsitektur, fashion, edukasi, pertanian, olahraga dan lainnya.
LIHAT JUGA:
Revitalisasi Agrowisata Tamansuruh mengusung konsep Desa Osing, sebuah desa wisata yang menyuguhkan keautentikan budaya asli Suku Osing yang merupakan masyarakat asli Banyuwangi.
Nuansa khas budaya Osing sangat terasa.
Gugusan rumah Osing yang dikelilingi taman bunga menghiasi kawasan tersebut.
Selain untuk kegiatan pertanian, Agrowisata Tamansuruh juga menjadi tempat bagi berbagai kegiatan lain.
Belum lama ini, Agrowisata Tamansuruh menjadi lokasi acara Sepekan.
"Mengunjungi Agrowisata Tamansuruh pekan ini kita akan berwisata paket lengkap. Banyak atraksi wisata yang disajikan. Ada pertunjukan seni budaya, pameran arsitektur, hingga pameran lukisan yang dihadirkan di sebuah wisata alam dengan panorama Gunung Ijen," jelas Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani saat membuka Sepekan di Agrowisata Tamansuruh, Rabu (26/6/2024).
Sepekan di Agrowisata Tamansuruh juga diwarnai Festival Arsitektur Nusantara (FAN) 2024, yang menampilkan desain arsitektur dengan tema "arsitektur dan air" karya desainer lokal hingga nasional.
Ia menyebutkan, acara Jagoan Banyuwangi juga sempat dilaksanakan di lokasi ini.
Baca tanpa iklan