2. Long Beach
Long Beach bisa menjadi pilihan selanjutnya.
Sama seperti Pink Beach, pasir yang ada di Long Beach juga berwarna merah muda.
Hal inilah yang kerap diincar wisatawan.
Selain itu, Long Beach juga menawarkan alam bawah laut yang memukau.
Untuk itu traveler wajib melakukan snorkeling saat berada di Long Beach.
3. Taka Makassar
Nama Taka Makassar berasal dari kata "Taka" yang artinya dangkal dan "Makassar" yang merupakan sebutan nama untuk pelaut dari Bugis yang menemukan pulau ini.
Taka Makassar disebut sebagai pulau pasir ajaib.
Disebut ajaib karena pulau ini hanya muncul saat air laut surut dan bisa tenggelam saat air laut meninggi.
Oleh sebab itu, traveler hanya dapat mengunjungi Taka Makassar dari siang hingga sore hari saat air laut surut.
Taka Makassar kerap dijadikan lokasi snorkeling maupun diving.
Hal ini karena Taka Makassar menyajikan pemandangan bawah laut yang indah.
Hanya saja arus laur di sekitar Taka Makassar cukup deras, sehingga perlu pemandu bagi penyelam pemula.
4. Pantai Pede
Rekomendasi wisata pantai di Labuan Bajo selanjutnya yaitu Pantai Pede.
Pantai Pede lokasinya cukup dekat dari pusat Kota Labuan Bajo.
Berada di Pantai Pede, traveler dapat menyusuri garis pantai sambil menikmati panorama matahari terbenam.
Apalagi saat sore hari, Pantai Pede menawarkan panorama matahari tenggelam yang menawan.
Sambil bersantai, traveler bisa menikmati minuman dan camilan dari warung kopi yang ada di Pantai Pede.
5. Pantai Wae Rana
Terakhir ada Pantai Wae Rana yang dapat dikunjungi saat liburan di Labuan Bajo.
Pantai Wae Rana bisa dibilang cukup tersembunyi, sehingga panorama alamnya masih terjaga.
Pantai Wae Rana terletak di sebelah utara Labuan Bajo.
Jaraknya sekitar 3,1 kilometer dari Bandara Komodo dengan waktu tempuh kira-kira sembilan menit.
(TribunTravel/Ambar/Sinta) (Pos Kupang)
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Wisata NTT, Air Terjun Mataru Keajaiban Alam yang Terselib di Alor
Simak artikel tempat wisata lainnya di sini.
Baca tanpa iklan