Di depannya ada deretan patung kabasaran.
Patung dengan beragam gaya itu bak menggoda orang untuk berfoto.
Tak puas dengan patung, ada orang berpakaian Kabasaran, mereka menjajakan jasa foto.
Ada pula burung manguni berupa patung dan asli.
Makin ke tengah, makin banyak lagi spot foto.
Ada taman, patung penari kabasaran, taman, serta yang paling unik adalah patung legenda tumetenden.
Ada patung mamanua dan sembilan bidadari di atas sebuah kolam.
Kemudian waruga dengan bentuknya yang eksotis.
Penampakannya yang mirip asinya, menggoda orang untuk mampir berfoto.
Di belakang lebih banyak lagi lokasi foto.
Bisa di ampiteater, di taman atau di bangunan sampingnya.
Dedi Rompis, seorang warga, mengaku tak pernah bosan melancong ke tempat itu.
"Di sini bisa foto di mana saja, bahkan di seputaran toilet pun bisa foto karena tamannya indah," katanya
Baca juga: Tempat Wisata Hutan Mangrove Jadi Daya Tarik Desa Budo, Wori, Minahasa Utara, Sulut
Rekomendasi Hotel Murah di Manado
Buat traveler dari luar kota yang akan lanjut liburan di Manado setelah jelajah Desa Budo, tentu perlu penginapan untuk beristirahat.
Baca tanpa iklan