Di dalam komplek masjid ini juga terdapat beberapa makam di belakangnya.
Satu di antaranya adalah pendiri masjid, yakni Sultan Mahmud Syah III, Sultan Lingga pertama yang berkuasa pada tahun 1761 hingga 1812.
Panduan Rute Menuju Masjid Jami' Sultan Lingga
Untuk wisatawan dari luar Lingga, khususnya dari Batam dan Tanjungpinang untuk menuju Kabupaten Lingga, bisa menggunakan transportasi laut dari pelabuhan.
Untuk pengunjung dari kota Batam, penumpang bisa melewati akses di Pelabuhan Telaga Punggur, dengan kapal Ferry Batam ke Lingga berangkat setiap pukul 10.30 WIB.
Ada satu kapal Fery yang biasanya berangkat satu kali sehari, baik itu menggunakan kapal Fery Lintas Kepri dan juga Ocean Dragon 5.
Para penumpang dikenakan biaya tiket sekitar Rp 306 ribu, untuk setiap keberangkatan.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Hits di Pekanbaru, Kunjungi Asia Farm Hayday dengan Spot Foto ala Eropa
Untuk para pengunjung yang mau berhemat, bisa menggunakan Kapal Roro di Pelabuhan Telaga Punggur, dengan biaya tiket hanya Rp 85 ribu.
Pengunjung juga bisa membawa kendaraan menggunakan Kapal Roro, baik itu roda dua dan empat dengan tarif tiket tambahan.
Para penumpang yang dari Batam akan tiba di Pelabuhan Jagoh sekira 4 hingga 5 jam perjalanan.
Namun harus turun terlebih dahulu, untuk menggunakan kapal dari Tanjungpinang yang berada di lokasi yang sama, untuk berangkat langsung menuju Ibukota Daik.
Pengunjung juga bisa langsung mengambil rute dari Pelabuhan Punggur ke Pelabuhan Sungai Tenam di Lingga, dengan memakan waktu 3 hingga 4 jam perjalanan.
Namun harus menempuh perjalanan darat ke Ibukota, dengan memakan waktu lebih kurang 40 menit.
Sementara untuk penumpang dari Kota Tanjungpinang bisa melewati akses dari Pelabuhan Sri Bintan Pura yang menggunakan kapal ferry yang berangkat setiap harinya.
Ada dua kapal ferry dengan tujuan Lingga yang berangkat pada pukul 11.00 WIB dan 11.30 WIB.