Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

10 Hal Unik yang Cuma Bisa Kamu Temukan di Paris Prancis, Jelajahi Kuburan Massal Bawah Tanah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Katakombe di Paris Prancis menjadi satu pengalaman yang tak terlupakan.

Ya, tempat ini mungkin benar-benar berada di jalur wisata yang sudah sering dikunjungi, tetapi ada alasannya, salah satunya adalah ukurannya.

Dulunya merupakan istana kerajaan yang menampung Napoleon, Louvre telah menjadi saksi sejarah selama berabad-abad sejak didirikan pada tahun 1793.

Museum terbesar di dunia ini memiliki ruang pameran seluas hampir 73.000 meter persegi (785.765 kaki persegi), 403 ruangan, dan koridor sepanjang 14,5 km (9 mil), tempat 33.000 karya seni dari hampir 500.000 yang dimiliki museum dipamerkan.

Karya-karya tersebut mencakup beberapa ribu tahun dan benua, dari Amerika hingga Asia, dengan Mesir menjadi favorit.

Terlepas dari fakta-fakta yang membingungkan, bagi pengunjung yang tidak menyukai pengalaman di museum, mereka juga dapat merasakan ukuran, pentingnya, dan keindahan Louvre dengan berjalan kaki di sepanjang bagian luarnya, mulai dari rue de Rivoli hingga halaman dalamnya, yang dapat diakses secara gratis sepanjang hari.

Museum ini buka hingga pukul 9 malam pada hari Rabu dan Jumat, saat pengunjung cenderung lebih sedikit.

Seperti banyak museum di Paris, Louvre tutup pada hari Selasa.

Periksa jadwal terbaru di situs web Louvre sebelumnya, karena jadwal dapat berubah dari musim ke musim.

5. Bepergian kembali ke masa lalu ke Montmartre yang bergaya bohemian

Montmartre, satu tempat wisata hits di Paris, Prancis. (Flickr/Chris Yunker)

Montmartre adalah sebuah desa dengan akar seni bohemian.

Bertengger di bukit tertinggi Paris, tempat ini dimahkotai oleh Basilika Sacré-Coeur putih berkilau, yang dibuka pada 1910.

Satu desa terakhir yang bergabung dengan distrik-distrik Paris yang sebenarnya, tempat ini telah mempertahankan suasana desanya, dengan jalan-jalan sempit yang berkelok-kelok menuruni lereng bukit, dipenuhi dengan rumah-rumah batu, kafe, restoran, dan butik.

Tempat ini dulunya merupakan tempat berkumpulnya para seniman termasuk Pablo Picasso, yang akan bersembunyi di Le Bateau Lavoir – tempat tinggal seniman yang hingga hari ini jarang membuka pintunya untuk pengunjung – dan berpesta di berbagai tempat hiburan malam.

6. Nikmati keajaiban Latin Quarter saat matahari terbenam

Latin Quarter, satu tempat wisata hits di Paris Prancis. (Flickr/ccsmith85)

Latin Quarter merupakan satu distrik tertua di Paris, dengan beberapa bagiannya berasal dari zaman Romawi dan Abad Pertengahan.

Halaman
1234