TRIBUNTRAVEL.COM - Belakangan ini media sosial dihebohkan dengan viralnya foto seorang ayah yang berjuang menyelamatkan ketiga anaknya di tengah lautan.
Nelayan bersama ketiga anaknya ini sedang naik perahu di tengah laut Nusa Tenggara Timur (NTT) ketika perahunya tenggelam.
Baca juga: Misteri Jet Pribadi yang Hilang Sejak 1971 Akhirnya Terkuak, Ditemukan Tenggelam di Dasar Danau
Diketahui insiden itu terjadi di perairan Selat Lintah Pulau Padar, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Minggu (30/6/2024).
Nelayan yang akrab disapa Aco (37) sedang berjuang menyelamatkan ketiga anaknya, Irvan (17), Rahman (11) dan Rahim (7).
Karena gelombang tinggi, peragu Aco terbalik dan tenggelam.
Baca juga: Penyelam Temukan Lonceng Kuningan Seberat 36 Kg dari Kapal yang Tenggelam saat Perang Dunia II
Dia pun mencoba berbagai cara untuk menyelamatkan ketiga buah hati, meski terombang-ambing di lautan selama lebih dari dua jam.
Dalam kejadian tersebut foto Aco dan anak-anaknya beredar di media sosial.
Foto ini pertama kali diunggah oleh akun seorang fotografer @irvanwvisuals yang kemudian kembali diunggah oleh akun-akun medsos lainnya.
Baca juga: Viral 4.000 Mobil Mewah Tenggelam di Dasar Samudera Atlantik, Ada Porsche, Bentley, dan Lamborghini
Dalam foto yang kemudian beredar ini memperlihatkan Aco berusaha terus memeluk anaknya yang paling kecil sambil memegangi badan perahu yang sudah separuh tenggelam.
Kemudian satu anaknya lagi yang kedua duduk di atas ujung kapal yang belum sepenuhnya tenggelam.
Sementara anak Aco yang paling besar berenang secara mandiri dan tampak berusaha mengumpulkan barang-barang yang tersisa.
Dalam narasi yang diunggah @irvanwvisuals, mereka ini terombang ambing di laut selama 2 jam lebih.
Baca juga: Wanita Tenggelam di Sungai, Bukannya Dapat Bantuan Malah Direkam dan Ditertawakan, Videonya Viral
Mirisnya ada satu kapal yang melintas sempat memvideokan Aco dan anak-anaknya terombang-ambing tetapi mereka tidak memiliki niat menolong.
"Sampai saat Speedboat Zea Zaydan yang saya tumpangi bersama 3 orang wisatawan melintas di sekitar mereka lalu kapten dan kru speedboat dengan sigap menolong mereka," tulis @irvanwvisuals.
Saat dalam perjalanan ke Labuan Bajo, sekitar 10 menit kemudian speedboat Zea Zaydan berpapasan dengan tim Basarnas lalu mereka dievakuasi ke dalam speedboat milik Basarnas.