"Persiapan sudah berjalan dengan lancar, semoga nantinya pas tampil disana kita bisa pecah, kalo orang Medan bilang kan pecah ya," ujar Tri Adinata.
Sebuah kehormatan baginya, bisa mendapatkan kesepakatan berharga tersebut.
Ia berharap hal ini bisa menjadi motivasi bagi para siswanya yang ingin menjadi musisi.
"Semoga bisa menjadi musisi sehebat dan se-humble Alan Walker. Udah karyanya bagus dan luar biasa tetapi tetap humble ke semua orang," pungkasnya.
Baca juga: Alan Walker Diajak Nagita Slavina Nyobain Durian, Kaget saat Dengar Harganya Super Mahal
Melansir TribunnewsWiki, Pada 2012, Alan Walker memulai kariernya di dunia musik melalui laptopnya dengan bantuan 'FL Studio.'
Alan Walker kemudian mengunggah musiknya di 'YouTube,' dan 'SoundCloud’.
Pada Agustus 2014, Alan Walker merilis lagu miliknya, ‘Fade’.
Pada Desember 2015, Alan Walker merilis single, ‘Faded’, dengan perusahaan produksi musik, ‘MER Musikk’.
Lagu Faded merupakan versi remaster dari lagu 'Fade'.
Pada tahun 2015, Alan Walker merilis lagu Spectre dan Force.
Kemudian pada Juni 2016, Alan Walker merilis lagu Sing Me to Sleep, berkolaborasi dengan penyanyi Iselin Solheim.
Pada Desember 2016, Alan Walker merilis lagu ‘Alone,’ yang menampilkan penyanyi Swedia Noonie Bao.
Lagu Alone digambarkan sebagai bagian terakhir dari trilogi Walker - dua lainnya adalah 'Faded' dan Sing Me to Sleep.'
Baca juga: Cara Beli Tiket Konser Enhypen World Tour Fate Plus in Jakarta 2024
Pada Desember 2016, Alan Walker menggelar konser pertama di kota asalnya, Bergen, Norwegia, yang diberi judul ‘Alan Walker is Heading Home’.
Pada konser tersebut, Alan walker tampil dengan penyanyi Angelina Jordan, Alexandra Rotan, dan Tove Styrke.