Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

5 Jam di Kamar Mayat, Wanita Tiba-tiba Hidup Kembali, Berakhir Tragis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi seseorang yang sudah meninggal

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral seorang wanita yang dinyatakan meninggal tiba-tiba hidup kembali.

Padahal diketahui wanita itu sudah 5 jam berada di kamar mayat.

Baca juga: 7 Tradisi Titik Balik Matahari Musim Dingin Paling Unik di Dunia, Festival Santo Tomas di Guatemala

Ilustrasi meninggal dunia. (Unsplash/Sasha Joe)

Baca juga: Koki Ini Jadikan Gunung Berapi Aktif di Guatemala Sebagai Oven Pizza

Hidupnya wanita itu secara tiba-tiba mengejutkan pihak rumah sakit.

Sayang, nasib wanita itu berakhir tragis setelahnya.

Baca juga: Bandara Guatemala Ditutup Karena Letusan Gunung Berapi, Landasan Pacu Dipenuhi Abu

Baca juga: Viral Rekaman Suara dari Kapal Selam Wisata Titanic yang Tragis Dirilis

Dilansir Eva.vn pada 28 Februari 2024, insiden itu terjadi di Rumah Sakit Umum San Juan de Dios, yang terletak di ibu kota Guatemala, Guatemala tengah.

Juru bicara rumah sakit mengatakan wanita tersebut dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Dia "menunjukkan tanda-tanda malnutrisi parah dan memiliki riwayat penyakit kejang dan kelumpuhan otak."

Segera setelah tiba di rumah sakit, wanita tersebut dibawa ke ruang perawatan intensif dan dihubungkan dengan peralatan namun akhirnya tidak dapat diselamatkan.

Setelah 30 menit perawatan darurat, dokter menyatakan wanita tersebut meninggal.

Setelah itu, jenazahnya dipindahkan ke kamar jenazah sesuai ketentuan rumah sakit.

Sekitar 5 jam kemudian, staf di kamar mayat pergi untuk memeriksa dan terkejut saat melihat kantong jenazah wanita tersebut bergerak.

Mereka segera membukanya dan terpana melihat gerakan tak sadar pada tubuh wanita tersebut yang menandakan dia masih hidup.

Sebuah video yang tersebar di jejaring sosial menunjukkan staf bergegas membawa wanita tersebut kembali ke ruang gawat darurat.

Dokter berusaha menyadarkan wanita tersebut, namun pada akhirnya, dia tetap tidak menunjukkan tanda-tanda vital dan dinyatakan meninggal untuk kedua kalinya.

Setelah keluarga wanita tersebut mengetahuinya, mereka sangat terluka, terpukul dan kesal.

Halaman
123