Dulunya populer di kalangan masyarakat Jepang, kini menjadi Warisan Budaya Tak Benda UNESCO.

Untuk merasakan bentuk seni unik ini, kunjungi Teater Nasional Bunraku di Osaka.

Menawarkan program bahasa Inggris dan headset untuk turis asing.

5. Shinsekai

Spot foto paling ikonik di Osaka ada di kawasan retro ini.

Shinsekai , yang berarti “dunia baru”, dikembangkan pada tahun 1912 sebagai lingkungan futuristik.

Setelah beberapa dekade diabaikan, tempat ini telah direvitalisasi.

Tempat ini berubah menjadi dunia distopia tahun 80-an di malam hari, dihiasi dengan lampu neon dari Menara Tsutenkaku dan lentera yang semarak untuk suasana kemah dan nostalgia.

Selain pemandangannya yang ikonis, Shinsekai juga terkenal dengan kushikatsu -nya, sate goreng khas Osaka.

Karena banyak restoran yang buka 24 jam, lingkungan ini selalu terjaga.

6. Taman Tsurumi Ryokuchi

Jika mencari pelarian yang tenang dari hiruk pikuk Namba dan Umeda, pertimbangkan Taman Tsurumi Ryokuchi.

Taman ini memiliki luas lebih dari 300 hektar dan menjadi tuan rumah Pameran Taman dan Penghijauan Internasional tahun 1990.

Di seluruh taman, kamu akan menemukan bangunan yang mewakili berbagai negara.

Sorotannya meliputi rumah kaca terbesar di Jepang, kincir angin menawan bergaya Belanda yang dikelilingi oleh bunga musiman, danau yang damai, tiga area barbekyu, dan ruang minum teh di samping taman tradisional Jepang.