Ceritanya, penemuan kepiting cabai merupakan cara Cher untuk memeriahkan hasil tangkapan kepiting harian suaminya, yang akhirnya terkenal dan menjadi ikon kuliner nasional hingga saat ini.
Pasangan itu akhirnya meninggalkan restoran tersebut kepada putra mereka Roland ketika mereka pindah ke Selandia Baru pada tahun 1980-an.
Roland terus menjalankannya hingga saat ini.
Kepiting cabai, tentu saja, adalah suatu keharusan, meskipun tidak akan salah dengan menu khas lainnya seperti cumi goreng dan udang saus hitam.
Lokasi : 89 Marine Parade Central, #06-750, Singapura 440089
Jam buka : Senin – Sabtu, 11:30 – 14:30, 18:00 – 22:00; Minggu, 11.00 – 14.30, 18.00 – 22.00
Telp : +65 6440 8205
7. Spring Court (1929)
Spring Court adalah restoran yang telah berdiri sejak tahun 1929 ketika masih dikenal sebagai Wing Choon Yuen.
Sudah hampir satu abad berlalu, dan banyak item menu khas restoran yang masih disajikan sampai sekarang.
Dapatkan kelezatan jaman dulu dengan mencicipi ayam panggang yang diisi nasi ketan, popiah ala lokal, dan favorit Kanton – ayam kukus dengan ham Jinghua dan kailan yang disiram dengan kaldu ayam berkualitas tinggi, disusun dengan indah di atas piring.
Lokasi : 52 hingga 56 Upper Cross Street, Singapura 058348
Jam buka : Senin – Kam, 11.00 – 14.00, 18.00 – 22.00; Jumat – Minggu, 11.00 – 14.30, 17.30 – 22.00
Telp : +65 6449 5030
8. Sabar Menanti (1920)
Terdapat banyak restoran bersejarah yang menyajikan nasi padang di Kampong Glam, namun satu yang paling terkenal adalah Sabar Menanti, satu-satunya restoran yang masih bertahan dari jaringan restoran yang dikelola keluarga yang awalnya didirikan pada tahun 1920.
Cobalah beragam hidangan ala Minang termasuk makanan favorit yang sudah dikenal seperti rendang daging sapi, ikan bakar , dan sup buntut dengan penekanan pada resep dan gaya memasak yang telah teruji waktu.
Lokasi : 737 North Bridge Road, Singapura 198715
Jam buka : Selasa – Minggu, 06.00 – 16.30
Telp : +65 6291 0109
9. Killiney Kopitiam (1919)
Sebelum Killiney Kopitiam menjadi satu jaringan kopi dan roti panggang yang paling dikenal di Singapura, restoran ini pertama kali merupakan kedai kopi tradisional Hainan yang didirikan, di Killiney Road pada tahun 1919 (juga menjadikannya jaringan roti panggang kaya tertua di Singapura).
Kunjungi satu gerai mereka di Singapura, Malaysia dan Indonesia – untuk menikmati telur rebus, roti panggang coklat, selai kaya, dan kopi buatan sendiri.
10. Ka-Soh (1930-an)
Sup ikan ala Kanton, yang dibumbui dengan kaldu putih susu yang diperoleh dengan merebus tulang ikan selama berjam-jam dengan api besar, adalah menu populer Ka-Soh, sebuah restoran yang dikelola keluarga yang berdiri sejak tahun 1930-an.
Saat ini, hanya satu restoran Ka-Soh yang masih beroperasi di sepanjang Greenwood Avenue, dengan restoran andalan Outram telah ditutup sejak Juni tahun lalu.
Pastikan untuk memesan har cheong gai (sayap ayam terasi) yang renyah untuk menemani hidangan seafood khas mereka.
Lokasi : 22 Greenwood Avenue, Singapura 289218
Jam buka : Selasa – Minggu, 11:30 – 14:00, 17:30 – 21:00
Telp : +65 8754 7481
Ambar/TribunTravel