Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Roller Coaster di Universal Studios Japan Macet, Penumpang Bergelantungan Terbalik

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wahana roller coaster di Universal Studios Japan, Osaka Jepang macet di ketinggian 30 meter. Viral wahana roller coaster di Universal Studios Japan macet di ketinggian 30 meter dari tanah, seluruh penumpang bergelantungan terbalik.

TRIBUNTRAVEL.COM - Wahana roller coaster di Universal Studios Japan di Osaka, Jepang tiba-tiba berhenti di tengah perjalanannya pada Kamis (14/12/2023).

Akibat berhentiknya roller coaster ini, menyebabkan 32 penumpangnya bergelantungan terbalik pada ketinggian 30 meter di atas permukaan tanah.

Baca juga: Turis di Bali Ketakutan Lihat Alat Pelacak Dalam Tasnya, Langsung Pulang ke Negara Asal

Suasana liburan di Universal Studios Japan, Osaka, Jepang (Instagram.com/ @universal_studios_japan)

Sebuah gerbong roller coaster Flying Dinosaur berhenti di salah satu titik tertinggi jalur tersebut – ketika wahana itu sedang berputar di sekitar poros lintasan dan bergerak terbalik.

Insiden ini terjadi sekira pukul 11.00 pagi waktu setempat, menurut laporan lembaga penyiaran publik Jepang, NHK.

Baca juga: Kapal Pesiar Raksasa Berlayar pada 2025, Tawarkan Roller Coaster hingga Seluncuran Hibrida

Operator taman rekreasi Universal Studios Japan mengatakan ada 32 orang yang saat itu sedang naik roller coaster tersebut.

NHK tidak menyebutkan berapa lama para penumpang tersebut terdampar di atas sana.

Tapi untungnya, tidak ada yang penumpang yang terluka dalam insiden itu, karena semua penumpang berhasil dievakuasi dan dibawa ke tempat aman melalui tangga darurat, The Star melaporkan.

Operator taman rekreasi mengatakan roller coaster itu secara otomatis berhenti jika sensor yang dipasang di atraksi mendeteksi adanya kelainan, namun penyebab pasti insiden tersebut masih belum diketahui.

Baca juga: Insiden Mengerikan Roller Coaster Swedia Jatuh Keluar Jalur, Tewaskan 1 Orang & 9 Luka-luka

Kejadian Serupa

Pada kejadian tahun 2018 lalu, dua gerbong Dinosaurus Terbang yang membawa 64 pengendara juga berhenti mendadak di titik terpisah dalam perjalanan sepanjang 1.120 m tersebut.

Operator taman mengatakan kerusakan tersebut disebabkan oleh kerusakan pada bagian pengontrol motor.

Roller coaster lain di Universal Studios Japan juga mengalami masalah mekanis.

Pada 22 Januari 2022, sekitar 30 orang harus diselamatkan dari wahana Hollywood Dream.

Mereka terjebak, duduk tegak, selama sekitar 90 menit sebelum diselamatkan.

Hal ini terjadi tiga bulan setelah roller coaster yang sama tiba-tiba berhenti karena pemadaman listrik, menyebabkan 35 orang terdampar.

Baca juga: Dua Roller Coaster di Legoland Jerman Saling Tabrakan, 34 Orang Luka-luka

Ilustrasi wisatawan yang bermain roller coaster (Gambar oleh Luis Ramírez dari Pixabay)

Viral Penumpang Terjebak Roller Coaster dalam Posisi Terbalik, Mesin Rusak & Dievakuasi 3 Jam

Sejumlah penumpang terjebak dalam posisi menggantung terbalik saat roller coaster yang mereka naiki mengalami kerusakan mesin, Minggu (2/7/2023).

Diketahui, roller coaster tersebut berada di Forest Country Festival, Crandon, Wisconsin, Amerika Serikat.

Melansir People, insiden mengerikan itu terjadi di Forest Country Festival ketika roller coaster diduga mengalami kerusakan mekanis pada hari Minggu.

Para penumpang roller coaster pun harus terjebak dalam posisi terbalik selama tiga jam.

Untuk membantu para penumpang, sejumlah petugas pemadam kebakaran kemudian didatangkan ke lokasi.

"Itu (roller coaster) menjadi macet dalam posisi tegak," ujar Kapten Brennan Cook dari Departemen Pemadam Kebakaran Crandon.

"Perjalanan itu baru-baru ini diperiksa oleh negara bagian Wisconsin di sini, dan saat ini kami tidak memiliki informasi lain," sambungnya.

Kejadian tersebut sempat terekam kamera dan video viral diunggah melalui Facebook oleh Traci Wells, seorang warga lokal yang kebetulan sedang berada di lokasi saat insiden tersebut terjadi.

Dalam video Facebook, penumpang terlihat tergantung terbalik di roller coaster saat mereka menunggu untuk diselamatkan secara manual oleh petugas pemadam kebakaran.

Beruntung, seluruh penumpang berhasil diselamatkan dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Menurut Traci Wells, roller coaster tidak berfungsi setelah seorang penumpang menjatuhkan dompetnya saat wahana tersebut berjalan.

"Seseorang yang saya kenal ada di sana. Seseorang di perjalanan menjatuhkan dompet mereka dan mendarat di mekanisme di bagian bawah menghentikan perjalanan," ujar Traci Wells, berkomentar tentang kemungkinan penyebabnya.

"Departemen pemadam kebakaran tidak dapat memindahkannya (roller coaster) dan harus mengeluarkan semua orang secara manual. Dompet seharusnya tidak pernah diizinkan sejak awal," sambungnya.

CBS 58 melaporkan delapan orang — tujuh di antaranya anak-anak — terjebak dalam perjalanan pada saat penyelamatan.

"Anda tahu banyak (anak-anak) yang Anda tahu, kaki mereka gemetar, mereka berkeringat, dan itu hanya masalah memberi tahu mereka bahwa ini bukan perlombaan untuk mencapai garis finis, bagian yang sulit sudah berakhir," kata Petugas Pemadam Kebakaran Kota Antigo, Erica Kostichka, mengatakan kepada CBS 58.

Kostichka menggambarkan para penumpang yang sebagian besar anak-anak sangat berani selama insiden mengerikan itu.

Padahal bisa saja berakhir dengan hasil yang jauh lebih buruk.

"Itu selalu merupakan peluang besar ketika Anda dapat bekerja dengan agensi lain dan mengalir dengan baik, dan hasilnya seperti itu (baik)," tutupnya.

Baca juga: Tragis Remaja Tewas Usai Tersedak Muntahannya Sendiri saat Naik Wahana Roller Coaster

Roller coaster keluar jalur

Insiden mengerikan lainnya yang melibatkan roller coaster sebelumnya juga terjadi di Stockholm, Swedia.

Menurut laporan, wahana roller coaster Jetline di taman hiburan Gröna Lund mendadak keluar jalur hingga menyebabkan banyak korban.

Total ada 1 orang dinyatakan telah meninggal dunia dan 9 orang mengalami luka-luka serius.

Insiden roller coaster keluar jalur itu terjadi pada Minggu (25/6/2023).

Sekira pukul 11.30 waktu setempat petugas taman mengatakan sebagian dari kereta roller coaster Jetline tergelincir hingga menyebabkan wisatawan terjun ke tanah.

"Hari ini adalah hari berkabung di Gröna Lund, kami mengalami kecelakaan yang sangat serius di roller coaster Jetline, di mana satu orang tewas dan sembilan orang luka-luka," kata Jan Eriksson, kepala eksekutif taman hiburan Gröna Lund kepada USA Today.

"Bagian depan kereta tergelincir sebagian dan berhenti di rel dengan ketinggian antara 6 dan 8 meter dari permukaan tanah," sambungnya.

Saksi mata mengatakan setidaknya dua orang jatuh dari kereta roller coaster saat kejadian, sementara satu lainnya terlihat tersangkut di lintasan.

Pada Senin (26/6/2023), pihak taman hiburan Gröna Lund melaporkan bahwa korban luka telah dirawat di rumah sakit.

Sementara itu, saat ini penyelidik sedang bekerja untuk mencari tahu bagaimana roller coaster itu bisa tergelincir.

Investigasi diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan.

(TribunTravel.com/ni)

Kumpulan artikel viral