Hollywood telah memainkan peran penting dalam mengubah boneka Annabelle dari benda yang konon berhantu menjadi ikon horor global.
Pengenalannya dalam The Conjuring dan film-film tituler berikutnya – Annabelle , Annabelle: Creation , dan Annabelle Comes Home – telah mengukuhkan tempat Annabelle dalam jajaran tokoh horor, memperkenalkan legenda menakutkan tersebut kepada khalayak yang lebih luas.
Film-film ini menggali lebih dalam sejarah jahat boneka tersebut dan dampaknya terhadap korban yang tidak menaruh curiga, sehingga menegaskan kembali statusnya dalam genre horor.
Tantangan dan kontroversi dalam memiliki artefak berhantu
Mengumpulkan barang-barang seperti boneka Annabelle memiliki tantangan dan pertimbangan etis tersendiri.
Permasalahannya berkisar dari potensi bahaya supranatural hingga implikasi moral dari pengkomodifikasian objek-objek yang terkait dengan sejarah kelam.
Faktor-faktor ini berkontribusi pada narasi kompleks seputar kepemilikan dan pemajangan artefak berhantu.
Bahkan saat ini, warisan boneka tersebut masih bertahan, melampaui bentuk fisiknya dan menjadi bagian dari jiwa kolektif.
Hal ini terus menghasilkan ketakutan dan daya tarik, mempengaruhi budaya pop, memicu penyelidikan paranormal dan menjadi kisah peringatan tentang kekuatan tak terlihat yang mungkin ada di dalam objek yang paling tidak disangka-sangka.
Ambar/TribunTravel