Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Detik-detik Maling Apes Nyangkut di Plafon, Panik Ketahuan Warga sampai Kencing di Celana

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi plafon rumah. Viral maling tertangkap basah nyangkut di plafon ruko kawasan Cirebon, Jawa Barat, lalu panik hingga kencing di celana saat didatangi warga.

Namun setelah video diputar selama 2.09 menit, belum ada tanda-tanda maling tersebut bisa melepaskan diri dari plafon.

Baca juga: Video Viral Konser BMTH Jakarta Mendadak Dihentikan, Ada Masalah Teknis & Penonton Minta Refund

Ilustrasi seorang pencuri masuk rumah. Viral maling tertangkap basah nyangkut di plafon ruko kawasan Cirebon, panik hingga kencing di celana saat didatangi warga. (Kompas.com)

Pemilik Toko Sudah Kemalingan 3 Kali

Diwartakan TribunJabar, rupanya kejadian ini berlangsung di ruko milik Faruk Majidi (37).

Ia mengaku bahwa rukonya telah tiga kali kebobolan maling.

Akan tetapi beruntungnya, ketiga kalinya ini tidak ada barang dagangannya yang lenyap lantaran maling tersebut nyangkut di plafon.

Ketika ditemui di rukonya, Faruk mengaku peristiwa itu sudah ketiga kali dialaminya.

Baca juga: Viral Seleb TikTok Ternyata Seorang Dokter Gadungan, Sering Berbagi Resep Obat & Tips Kesehatan

Bahkan, tidak seberuntung peristiwa terakhir, sudah ada barang-barang dagangannya yang lenyap dicuri maling di insiden pertama dan kedua.

"Yang kemarin Rabu dini hari itu kayanya sudah ketiga kalinya (mencuri), soalnya kemarin-kemarin sudah sempat kebobolan juga, bekasnya ada yang dipojok dan di tengah juga (tapi sudah diperbaiki)," ujar Faruk, Sabtu (11/11/2023).

Faruk menyebutkan, ada sejumlah barang yang sempat hilang dicuri.

Meliputi memori, flashdisk hingga smartphone.

Yang bikin kaget, rentetan peristiwa yang dialaminya itu tidak berlangsung lama, hanya berjarak satu mingguan saja.

"Kalau ditotalin rugi Rp 4 juta lah, soalnya barang yang telah hilang kaya memori 10, flashdisk sebagian hilang sama hp, belum kerugian memperbaiki plafon," ucapnya.

Ia berharap, kejadian yang telah dialaminya tak kembali terjadi.

Baca juga: Video Viral di TikTok, Penumpang KRL Dilarang Masuk Peron Stasiun untuk Salat, Begini Tanggapan KAI

Faruk pun mencoba ikhlas, dengan menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.

"Dengan kejadian ini, tidak terulang lagi karena posisinya kan, kasihan orang tuanya pasti malu."

"Terus, nama Desa Kempek juga jelek jadinya."

"Waktu itu saya koordinasi dengan pihak desa, kita musyawarah baiknya gimana titik temunya, akhirnya saya sepakat untuk kekeluargaan saja," jelas dia.

(TribunTravel.com/ni)

Kumpulan artikel viral