Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Bangkai Kapal San Jose Milik Spanyol Bakal Dijelajahi, Misinya Menemukan Harta Karun Rp 483 Triliun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi harta karun. Pemerintah Kolombia kini sedang berusaha menemukan harta karun bernilai hampir Rp 483 triliun di kapal San Jose yang tenggelam di dasar Laut Karibia.

TRIBUNTRAVEL.COM - Kolombia berharap dapat mempercepat misinya untuk memulihkan harta karun bawah laut berusia tiga abad.

Bukan tanpa alasan, harta karun tersebut ditaksir memiliki nilai hampir Rp 483 triliun.

Ilustrasi penemuan harta karun. Pemerintah Kolombia kini sedang berusaha menemukan harta karun bernilai hampir Rp 483 triliun di kapal San Jose yang tenggelam di dasar Laut Karibia. (Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay)

Kepemilikan harga karin kini tengah berada dalam ketidakpastian hukum.

Presiden Kolombia, Gustavo Petro, memerintahkan untuk menggali apa yang disebut "Holy Grail of shipwrecks" dari dasar Laut Karibia sesegera mungkin.

Baca juga: Video Viral Tanjakan Spongebob di Bandung Barat, Sangat Curam & Bikin Banyak Pengendara Terjatuh

Melansir news.com.au, Selasa (7/11/2023), harta karun itu berada dalam kapal Spanyol San Jose.

Petro ingin membawa kapal itu ke permukaan sebelum masa jabatannya berakhir pada tahun 2026 mendatang.

Ia pun telah meminta dibentuk kemitraan publik-swasta untuk mewujudkan impiannya tersebut.

"Ini adalah salah satu prioritas pemerintahan Petro," kata Menteri Kebudayaan Kolombia, Juan David Correa.

"Presiden telah meminta kami untuk mempercepat langkah ini," imbuhnya.

Baca juga: Video Viral Mobil Pameran Tabrak Pengunjung Mall di Semarang, Sempat Seruduk Eskalator

Namun misteri menyelimuti kepemilikan harta karun berupa emas, perak, dan zamrud yang diperkirakan bernilai antara Rp 95 triliun hingga Rp 483 triliun.

Inti masalah tampaknya berkisar pada siapa yang diyakini telah menemukannya.

Kapal San Jose, yang menampung 600 awak kapal, tenggelam sekira 600 meter di bawah permukaan laut pada tanggal 8 Juni 1708, dalam pertempuran melawan Inggris dalam Perang Suksesi Spanyol.

Ilustrasi kapal San Jose yang tenggeal di Laut Karibia. (NOAA /Unsplash)

Tempat ini tetap menjadi legenda selama bertahun-tahun karena lokasi tepatnya tidak diketahui.

Kemudian pada tahun 1981, perusahaan Amerika Serikat Glocca Morra mengklaim bahwa mereka menemukan harta karun yang hilang dan menyerahkan koordinatnya ke Kolombia dengan janji bahwa mereka akan menerima setengah dari kekayaan tersebut ketika ditemukan kembali.

Bertahun-tahun kemudian, pada tahun 2015, Presiden Kolombia saat itu Juan Manuel Santos mengatakan angkatan laut negara menemukan bangkai kapal San Jose di lokasi berbeda di dasar laut.

Halaman
123