Dia kemudian diinterogasi oleh pihak berwenang Taiwan.
Wanita dan penumpang pria lainnya menyelundupkan hewan-hewan tersebut ke dalam pesawat setelah seorang karyawan di area pemeriksaan bagasi tidak membuka tas mereka, meskipun seorang rekan kerja mengatakan kepadanya bahwa tas tersebut terlihat mencurigakan.
Karyawan tersebut telah ditangguhkan, menurut laporan Bangkok Post.
Hingga artikel ini dipublikasikan, belum ada keterangan resmi dari VietJet Air, Bandara Suvarnabhumi, maupun Biro Polisi Penerbangan Taiwan.
Baca juga: Penumpang Tak Berpengalaman Nekat Mendaratkan Pesawat usai Pilot Jatuh Sakit di Penerbangan
Aturan bawa hewan peliharaan di pesawat
Maskapai penerbangan biasanya hanya memperbolehkan penumpang membawa hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.
Hewan-hewan yang dilindungi tentu saja ilegal dalam penerbangan.
Menitipkan hewan peliharaan di tempat penitipan bisa jadi bukan perkara mudah.
Oleh karena itu, pemilik hewan peliharaan memasukkan pertimbangan untuk mengajak hewan kesayangannya.
Biasanya ada sejumlah syarat yang ditetapkan maskapai bagi penumpang yang membawa hewan peliharaan.
Berikut syarat membawa hewan peliharaan naik pesawat, dilaporkan Kompas.com.
1. Khusus penerbangan rute domestik.
2. Hewan peliharaan dalam kondisi sehat, bersih, dan tidak hamil.
3. Ditempakan di dalam kandang anti-bocor yang dilengkapi dengan kunci.
4. Menyertakan surat karantina asli yang menyatakan bahwa hewan peliharaan bebas dari penyakit, dan bukan termasuk dalam hewan yang dilindungi.
Baca tanpa iklan