Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Konser Taylor Swift Bikin Tanah Bergetar, Disebut Mirip Gempa & Tercatat Seismometer

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi konser Taylor Swift di Lumen Field, Seattle, Washington, Amerika Serikat pada pada Sabtu (22/7/2023). Viral konser Taylor Swift di Lumen Fieldbikin tanah di sekitarnya bergetar mirip gempa.

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral konser Taylor Swift bikin tanah di sekitarnya bergetar mirip gempa pada Sabtu (22/7/2023).

Adapun konser The Eras Tour yang dimaksud digelar di Lumen Field, Seattle, Washington, Amerika Serikat.

Konser Taylor Swift. (Instagram @taylorswift)

Melansir Seattle Times, Senin (31/7/2023), Taylor Swift menutup konsernya di Lumen Field akhir pekan lalu dengan hit pop-nya 'Karma'.

Namun tentu saja Taylor Swift tak menyadari saat ia melantunkan lirik "Karma is the thunder, rattling the ground", tanah benar-benar bergetar.

Baca juga: Bentrok dengan Konser Taylor Swift, Pertandingan Barcelona vs Juventus Batal Digelar

Bahkan getaran tersebut mirip dengan gempa kecil dan tercatat pada seismograf.

"Getaran itu mengguncang dalam arti seismik untuk keseluruhan pertunjukan maratonnya (konser Taylor Swift) selama tiga setengah jam," ujar profesor geologi Universitas Washington Barat Jackie Caplan-Auerbach.

LIHAT JUGA:

Caplan-Auerbach adalah salah satu dari sedikit seismolog lokal yang menyisir data yang diambil di seismometer yang berlokasi tepat di sebelah Lumen Field.

Taylor Swift menyisihkan rekor Lumen lainnya, aktivitas seismik dari Beast Quake pada tahun 2011.

Caplan-Auerbach mengatakan dia membandingkan konser Taylor Swift dengan Beast Quake saat diminta oleh seseorang dalam grup Facebook.

Baca juga: Video Viral di TikTok, Fans Taylor Swift Bikin Konser Mini di Pesawat setelah Penerbangan Ditunda

"Guncangan di konser Taylor Swift sekitar dua kali lebih kuat dari maksimumnya. Diterjemahkan ke dalam besaran, jika Beast Quake berkekuatan 2, Swift berkekuatan 2,3," jelas Caplan-Auerbach.

Melihat data dari seismometer, Caplan-Auerbach mengatakan bahwa ia bisa langsung melihat kumpulan gelombang yang berbentuk sama pada tanggal 22 dan 23 Juli, waktu konser Taylor Swift di Seattle.

Taylor Swift. (Instagram @taylorswift)

Di sisi lain, ahli seismologi di Pacific Northwest Seismic Network, Mouse Reusch, mengatakan bahwa para staf bersenang-senang menyisir data.

Seorang staf bahkan mengubah gelombang menjadi sonogram dan dapat mengidentifikasi lagu apa yang dinyanyikan Taylor Swift saat tanah berguncang dengan melihat getaran per menit.

Lagu-lagu yang teridentifikasi adalah 'Blank Space' dan 'Shake It Off'.

Halaman
12