Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

5 Penemu yang Dihancurkan oleh Penemuan Mereka Sendiri, termasuk CEO OceanGate Stockton Rush

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Miliarder Inggris, Hamish Harding; konglomerat Pakistan dan putranya, Shahzada Dawood dan Suleman Dawood; CEO OceanGate, Stockton Rush; serta penyelam spesialis bangkai kapal Titanic, Paul-Henri Nargeolet (searah jarum jam). Salah satu korban kapal selam wisata Titanic putra crazy rich Pakistan.

TRIBUNTRAVEL.COM - Penemuan inovatif telah mendorong kemajuan peradaban, merevolusi cara kita hidup.

Meski begitu, di balik layar penemuan dan kemajuan teknologi ini, ada beberapa kisah tragedi.

Baca juga: Fakta Penemuan Mayat di Bawah Lift Bandara Kualanamu, Otopsi Dilakukan Buat Temukan Penyebabnya

Baca juga: Viral Penemuan Jasad Wanita di Bawah Lift Bandara Kualanamu, Intip Fakta di Baliknya

Beberapa dari penemu brilian ini, termakan oleh hasrat mereka untuk penemuan dan didorong oleh keinginan untuk mendorong batasan, secara tragis telah menemui ajalnya sebelum waktunya sebagai akibat langsung dari kreasi mereka sendiri.

Dilansir dari thevintagenews, berikut deretan penemuan yang dihancurkan oleh penemuannya sendiri.

1. William Bullock

Potret penemu Amerika, William Bullock. (CC0, via Wikimedia Commons)

Baca juga: Viral Penemuan Ubur-ubur Bermata 24, Berkerabat dengan Hewan Paling Berbisa di Dunia

William Bullock adalah seorang penemu Amerika.

Lahir di Greenville, New York, dia pindah ke Savannah, Georgia, pada usia 21 tahun dan membuka toko mesin.

Saat bekerja di tokonya, dia merancang mesin pemotong sirap.

Tidak dapat memasarkan penemuannya, dia menjual bisnisnya dan pindah kembali ke New York.

Dia akan terus menemukan atau melakukan perbaikan pada berbagai mesin, termasuk pengepres kapas dan jerami, mesin pemotong bubut, dan penanam benih.

Pada 1849, bor biji-bijiannya memenangkan hadiah dari Franklin Institute.

Setelah itu, dia mengalihkan perhatiannya ke jurnalisme, menjadi editor The Banner of the Union, sebuah surat kabar Philadelphia.

Saat bekerja untuk surat kabar, dia memperbaiki mesin cetak putar yang ditemukan Richard March Hoe pada tahun 1843.

Mesin cetak Bullock menghasilkan proses yang tidak terlalu melelahkan, tetapi itu juga akan menyebabkan kematiannya.
Pada 3 April 1867 , saat melakukan penyesuaian pada satu mesin pressnya, dia mencoba menendang sabuk penggerak ke katrol.

Kaki Bullock tersangkut di mesin dan hancur.

Halaman
1234