TRIBUNTRAVEL.COM - Kereta Api (KA) Pandalungan baru saja memecahkan rekor sebagai kereta api dengan rute terpanjang di Indonesia.
Memiliki jarak tempuh 919 kilometer, KA Pandalungan diresmikan dan mulai beroperasi pada 1 Juni 2023.
Melansir akun Instagram @kai121_, momen peresemian KA Pandalungan bersamaan dengan 4 kereta api lain.
Di antaranya KA Argo Semeru, KA Argo-Merbabu, KA Manahan dan KA Banyubiru.
Baca juga: Unik! Ratusan Jemaah Labuhanbatu Sumatera Utara Berangkat Haji Naik Kereta Api
KA Pandalungan hadir dengan layanan kelas eksekutif, perdana dengan rute Gambir-Jember pp via Semarang.
Jadi, penumpang sudah nggak perlu meluangkan waktu untuk transit dan takut teringgal kereta persambungannya lagi.
Waktu tempuh perjanana KA Pandalungan selama 13 jam 45 menit dan 14 jam 40 menit.
KA Pandalungan berhenti di 17 dan 18 stasiun dalam sekali perjalanan.
Dengan ini, maka KA Pandalungan sah menggantikan KA Gajayana sebagai pemegang takhta kereta api dengan rute terpanjang di Indonesia.
Baca juga: Kecelakaan Maut 3 Kereta Api di India: Kronologi hingga Kesaksian Korban
Nama keretanya sendiir diambil dari nama sub-suku Madura yang mendiami daerah Tapal Kuda di Jawa Timur.
KA Pandalungan berangkat dari Stasiun Gambir pada pukul 20.05 WIB dan dari Stasiun Jember pukul 15.00 WIB.
Nah, dengan hadirnya KA Pandalungan diharapkan bisa menjadi pilihan utama kalian untuk menjelajahi Jember yang punya beragam potensi wisata.
Kenalan dengan KA Kertajaya, Kereta Api Penumpang dengan Rangkaian Terpanjang di Indonesia
Kereta api (KA) penumpang dengan rangkaian terpanjang di Indonesia adalah KA Kertajaya.
Jika biasanya KA penumpang terdiri dari 8-9 kereta, beda halnya dengan KA Kertajaya yang memiliki hingga 16 kereta.
Melansir akun Instagram @kai121_, Minggu (26/6/2022), secara keseluruhan KA Kertajaya memiliki panjang mencapai 350 meter dengan tonase 715 ton.
Kereta ini melayani perjalanan dari Jakarta menuju Surabaya dengan relasi Pasar Senen-Surabaya Stasiun Pasar Turi pulang pergi (pp).
Baca juga: Makan di Atas Rel, Seorang Wanita di Bandar Lampung Ditabrak Kereta Api
Saat ini, KA Kertajaya memegang rekor sebagai kereta penumpang dengan stamformasi terpanjang di Indonesia.
KA Kertajaya memiliki 14 kereta penumpang berjenis ekonomi premium dengan kapasitas mencapai 1.120 tempat duduk.
Jarak tempuhnya juga sangat jauh, yakni hingga 719 kilometer untuk sekali perjalanan via jalur utara.
Jarak tersebut dapat ditempuh KA Kertajaya dalam waktu 11 jam 15 menit.
Mengingat panjangnya, KA Kertajaya bahkan harus ditunjang dengan dua kereta pembangkit untuk menyuplai kebutuhan kelistrikan.
KA Kertajaya juga memiliki dua petugas kondektur dan dua petugas teknisi kereta api.
Dari segi keamanan, KA Kertajaya turut menghadirkan dua polisi khusus kereta api.
Baca juga: Jadwal Kereta Api Ekonomi Semarang-Solo, Tiket KA Joglosemarkerto 167 Mulai Rp 90 Ribuan
Sementara untuk kebersihan, terdapat 4 petugas on trip cleaning yang siap berkeliling di KA Kertajaya.
Jadi, total KA Kertajaya terdiri dari 16 kereta yang ditarik oleh satu lokomotif.
KA Kertajaya termasuk dalam kereta api komersial atau non subsidi dengan tarif yang relatif terjangkau.
KA Kertajaya berangkat setiap hari dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 14.00 WIB.
Sementara dari Stasiun Surabaya Pasarturi, KA Kertajaya berangkat setiap hari pada pukul 21.20 WIB.
Kereta api ini menghubungkan kota-kota di 4 provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Penamaannya diambil dari raja terakhir kerajaan Kadiri, yang berkuasa dari tahun 1194-1222 masehi.
Perjalanan Kereta api Kertajaya akan berhenti di Stasiun Bekasi, Cikarang, Haurgeulis, Jatibarang, Cirebon Prujakan, Brebes, Tegal, Pekalongan, Weleri, Semarang Poncol, Ngrombo, Randublatung, Cepu, Bojonegoro, Babat, Lamongan dan mengakhiri perjalanan di stasiun Surabaya Pasarturi.
Jika traveler pernah naik KA Kertajaya, selamat kamu telah melakukan perjalanan dengan rangkaian kereta api penumpang terpanjang di Indonesia.
Baca juga: KAI Luncurkan 5 Kereta Api Baru, Ada Tarif Diskon Tiket untuk Keberangkatan Juni 2023
(TribunTravel.com/mym)
Untuk membaca artikel terkait kereta api, klik laman ini.