Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral di Twitter, Bangkai Pesawat MH370 Ditemukan di Dasar Laut Tanpa Satupun Penumpang

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral foto penemuan bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370. Pesawat disebut ditemukan di dasar laut, namun tidak ada satupun penumpang di dalamnya.

Masih jadi misteri

Pesawat MH370 saat ini masih menjadi misteri, meskipun banyak klaim yang menyebut pesawat tersebut jatuh di atas Laut China Selatan.

Dilaporkan TribunTravel, Netflix merilis sebuah serial dokumenter untuk mengenang 9 tahun hilangnya Malaysia Airlines MH370.

Dengan judul 'MH370: The Plane That Disappeared', serial ini mengeksplorasi beberapa pertanyaan terbesar.

Banyak di antaranya masih belum terjawab, terutama seputar hilangnya pesawat secara tiba-tiba.

Potongan besar benda yang ditemukan di lepas pantai Tanzania telah dipastikan sebagai bagian dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang. (AFP)

Melalui wawancara dengan anggota keluarga, ilmuwan dan jurnalis, serial tiga babak ini juga membahas teori paling kontroversial tentang penerbangan tersebut.

Upaya pencarian dan penyelamatan dimulai tak lama setelah pesawat dilaporkan hilang, termasuk pencarian di Samudera Hindia bagian selatan.

Pada 24 Maret 2014, perdana menteri Malaysia mengumumkan bahwa penerbangan tersebut tampaknya hilang di Samudera Hindia tanpa ada yang selamat.

Baca juga: 7 Tips Mudah Atasi Sakit Telinga saat Naik Pesawat, Termasuk Minum Air Putih dan Hindari Tidur

Baca juga: Konser di Jakarta, Coldplay Akan Bawa 25 Kontainer Pakai 2 Pesawat Boeing

Selama bertahun-tahun, berbagai potongan pesawat telah ditemukan, termasuk sayap-sayap yang ditemukan di Tanzania pada Juli 2016, fragmen sayap pesawat yang ditemukan di Mauritius pada Mei 2016, dan flaperon dari pesawat yang ditemukan di Pulau Reunion pada Juli 2015.

Namun hingga kini, masih belum jelas apa yang sebenarnya terjadi pada Malaysia Airlines MH370.

Setelah menghilang, banyak teori telah dikemukakan, mulai dari kegagalan mekanis hingga upaya pembunuhan atau bunuh diri massal, meskipun tidak satu pun dari teori tersebut yang terbukti.

(TribunTravel.com/SA)