Selama hilang beberapa hari, Lillian mengaku bisa bertahan hidup dengan minum sebotol anggur dan makan permen saja.
Kantor Polisi Wodonga Stg. Martin Torpey memuji Lillian karena ia tidak berkeliaran selama pencarian.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis setelah wanita itu ditemukan hidup, Torpey mengatakan: "Lillian ditemukan 60 km jauhnya dari kota terdekat dan karena masalah kesehatan dia tidak dapat mencoba dan berjalan untuk meminta bantuan, jadi tetap dengan mobilnya."
"Dia menggunakan akal sehat untuk tetap berada di mobilnya dan tidak berkeliaran ke semak-semak, yang membantu polisi mudah untuk menemukannya."
Lillian sedang mencoba mengemudi ke Bendungan Dartmouth ketika dia menemui jalan buntu di ujung Jalur Yankee Point, dan menyadari bahwa dia salah belok, kata pihak berwenang yang dikutip dari UniLad.
Baca juga: Kota Maya Kuno yang Tersembunyi di Dalam Hutan Ditemukan, Berisi Pasar hingga Kuil
Baca juga: Pesona Bukit Moko, Tempat Wisata di Bandung dengan Spot Hutan Pinus dan City Light yang Menawan
Dia mencoba untuk berbalik tetapi mobilnya macet di lumpur.
Torpey menjelaskan: "Dia hanya merencanakan perjalanan singkat jadi hanya membawa beberapa makanan ringan dan permen bersamanya, tetapi tidak ada air. Satu-satunya cairan yang dimiliki Lillian, yang tidak minum, adalah sebotol anggur yang dibelinya sebagai hadiah untuk ibunya, sehingga dia bisa melewatinya," kata Torpey.
"Meskipun dia tidak bisa memindahkan mobilnya, dia bisa menggunakan pemanas semalaman untuk memberinya kehangatan," tambah Torpey.
"Setelah tersesat di semak-semak selama lima hari, dia sangat lega dan bersyukur melihat kami dan kami juga senang melihatnya."
Lillian dibawa ke rumah sakit setelah ditemukan di mana dia dirawat karena dehidrasi.
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
Kumpulan artikel viral di medsos
Baca tanpa iklan