“Semoga tekad bapak dan ibu semua bisa menjadikan seluruh upaya itu terwujudkan harapan yang sangat baik akan dapat diraih dan dijadikan sebagai pemahaman atas kita menyambut dan memperingati Tri Suci Waisak, yang nanti di Indonesia akan dirayakan detik-detik waisak pada pukul 10.40 WIB, mudah-mudahan kita dapat melaksanakan dan mendapatkan berkah dari apa yang kita peringati dan kita rayakan,” kata Supriyadi.
Menurut Bhante Dhammavuddho jaman dulu Thudong ini merupakan tradisi berjalan.
Baca juga: Wisata Candi Borobudur Tetap Buka saat Perayaan Waisak, Simak Jalur Bagi Pengunjung
Dimana pada zaman Sang Buddha waktu belum ada vihara hingga tempat tinggal para Bhante berpindah dari hutan ke hutan.
Sebab itu, sang Buddha para Bhante di kasih kesempatan tinggal di hutan, gunung atau gua.
“Jadi dalam setahun mereka akan berjalan seperti ini selama empat bulan untuk melaksanakan tradisi ini dan kebetulan karena di Indonesia ada Candi Borobudur bertepatan Hari Raya Waisak dan mereka jalan dari Thailand,” ungkap Bhante Dhammavuddho.
Festival Lampion Waisak 2023, Cek Harga Tiket Masuk & Cara Pemesanannya
Sementara itu, menyambut Hari Raya Waisak, Candi Borobudur akan menggelar festival lampion.
Setelah tahun lalu sukses digelar, Festival Lampion Waisak 2023 akan dimulai dari prosesi, detik-detik waisak, dan festival lampion "Light of Peace".
Lokasi Festival Lampion Waisak 2023 ini akan digelar di Lapangan Marga Utama Candi Borobudur, Jawa Tengah.
Untuk jadwal acara Festival Lampion Waisak 2023 akan berlangsung pada, Minggu (4/6/2023).
Tepatnya, Festival Lampion Waisak 2023 akan diadakan pada bulan Juni.
Apabila kamu ingin menikmati keseruan Festival Lampion Waisak 2023 bisa menyiapkan biayanya.
Sebab, buat pengunjung yang ingin mengikuti prosesi Festival Lampion Waisak 2023 dikenakan tarif tiket masuk.
"Biayanya Rp 300.000 per orang, dan empat orang akan melepaskan satu lampion," kata Eric Fernando.
Akan ada 2.000 lampion yang akan dilepaskan pada Festival Lampion Waisak 2023 di Candi Borobudur.