Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Kapal Feri Merak-Bakauheni Kebakaran: 22 Penumpang Dirawat, Ada yang Patah Tulang karena Berdesakan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas medis melayani penumpang kapal feri Royce 1 yang mengalami kebakaran dalam pelayaran dari Merak ke Bakauheni, Sabtu (6/5/2023) siang.

TRIBUNTRAVEL.COM - Kebakaran menimpa sebuah kapal feri baru-baru ini.

Pada Sabtu (6/5/2023), terjadi kebakaran kapal feri saat melakukan pelayaran dari Merak ke Bakauheni.

KMP Royce 1 yang terbakar di perairan Merak, Kota Cilegon, Banten, masih berada di tengah laut. Kondisi kapal milik PT Damai Lintas Bahari terlihat gosong di bagian parkiran kedaraan dan sisi kapal, usai kebakaran yang terjadi pada, Sabtu (6/5/2023). Selain itu, terlihat juga 13 dari 79 kendaraan yang ada di kapal hangus terbakar. Kendaraan yang terbakar terdiri dari 11 truk dan 2 bus. Viral kebakaran kapal Merak Bakauheni penumpang diselamatkan.

Kapal yang terbakar diketahui berjenis feri KMP Royce 1.

Kebakaran kapal Merak-Bakauheni ini terjadi sekira pukul 15.30 WIB.

Baca juga: Viral Bule Asal Nigeria Ngamuk dan Menusuk Dua Nenek di Apartemen Jakarta Utara

Kapal feri KMP Royce 1 ini diketahui mengangkut setidaknya 140 orang dalam manifest.

Diduga awal mula kebakaran terjadi di ruang parkir bus dan truk.

Tonton juga:

Pada awal kebakaran, penumpang yang berada di dek bagian atas mulai panik.

Keseluruhan penumpang kapal feri KMP Royce 1 kemudian dievakuasi ke Pelabuhan Merak Cilegon, Banten.

Dikutip dari TribunTangerang.com, Minggu (7/5/2023), dalam insiden kebakaran kapal Merak-Bakauheni ini tidak ada korban jiwa,

Namun, 22 penumpang kapal ferry KMP Royce 1 di Pelabuhan Merak butuh perawatan dari petugas medis.

Menurut Kepala Puskesmas Pulo Merak dr Isnayati, 22 penumpang tersebut dirawat di RS Krakatau Steel, puskesmas, dan ruang tunggu Pelabuhan Merak.

"Dibawa ke puskesmas lima orang, tapi yang tiga mau dirujuk ke RS Krakatau Steel," ungkap dr Isnayati kepada TribunBanten.com, Sabtu (6/5/2023).

Rata-rata penumpang yang tengah mendapatkan perawatan medis itu mengalami syok.

Sementara itu, penumpang yang dilarikan ke RS Krakatau Steel mengalami sesak napas dan patah tulang karena berdesakan.

Halaman
123